'Bucin' Banyak Dicari Warganet di Google Tahun 2019

Logo Google.
Sumber :
  • Instagram/@joannade_

VIVA – Google hari ini merilis hal-hal apa saja yang menjadi trending sepanjang tahun 2019. Mereka sendiri menjelaskan bahwa Google trending memiliki sembilan kategori, ialah top 10 tren pencarian, tokoh, kepergian tokoh, peristiwa nasional, lagu, apa itu, bagaimana cara, resep dan film.

Ada Android 15 bikin Fitur Ini bisa Digunakan untuk Melacak HP Mati

Dari 10 penelusuran terpopuler 2019 di Google, tersemat kosakata 'bucin'. Istilah bucin sendiri diciptakan oleh kreator YouTube, Andovi da Lopez dan Jovial da Lopez.

"Berawal dari sebuah keresahan di lingkungan pertemanan kita dan Jovi. Gue sedih karena dia sangat bucin," ujar Andovi dalam acara Google Year in Search di Beer Hall, Jakarta Selatan, Rabu, 11 Desember 2019.

YouTube Premium Bisa Dinikmati 10 Negara, Ada Pulau Paling Sial

Kemudian pada 7 Juli 2015 mereka mengunggah konten berjudul Budak Cinta di saluran YouTube SkinnyIndonesia24. Definisinya sendiri adalah suatu keadaan di dalam sebuah hubungan di mana seseorang mengutamakan cintanya terhadap pasangannya di atas segala-galanya.

"Bermula jokes internal, sekarang malah jadi jokes antara sesama teman, jadi bahasa gaul orang Indonesia. Bucin juga jadi salah satu kata yang banyak dicari di Google," kata Jovi.

Cara Menikmati Ramadhan Bersama Google

Pencarian kosakata ini tinggi pada 17-23 November 2019 dan wilayah terbanyak melakukan Googling terkait bucin ada di Lampung. Kueri terkait adalah kata bucin, kata kata bucin, kata kata, bucin arti dan bucin apa.

Tidak hanya jadi trending terpopuler, bucin juga jadi top pada kategori ‘apa itu’. Selain bucin, warganet juga banyak yang memasukan ferguso, gerd, KKN, unicorn, japri, mukbang, podcast, santuy dan halu ke dalam mesin pencari.

Minister Budi Arie Setiadi

TikTok Laporkan Sudah Take Down 10,8 Juta Hoaks terkait Pemilu 2024, Menurut Menkominfo

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menyebut platform TikTok secara mandiri sudah melakukan take down 10,8 juta informasi hoaks terkait Pemilu 2024.

img_title
VIVA.co.id
19 Maret 2024