NASA Mau Bikin Rumah dari Bahan Jamur di Planet Mars

Ilustrasi kehidupan manusia di Planet Mars.
Sumber :
  • YourNewsWire

VIVA – Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) memiliki impian untuk membangun rumah bagi manusia yang tinggal di Planet Mars. Namun, membawa material untuk membangun rumah menggunakan pesawat antariksa menuju planet merah itu bukan perkara mudah.

Gerhana Matahari Bisa 'Mengocok' Emosi Manusia sampai Mewek

Melalui NASA Inovative Advanced Concepts (NIAC), ide-ide alternatif dikumpulkan demi mewujudkan hal itu. Salah satunya kemungkinan membangun rumah dengan bahan atau material yang terbuat dari jamur.

Dilansir dari laman CNET, Jumat, 17 Januari 2020, NIAC telah memberikan hibah untuk penelitian yang melihat bagaimana arsitektur jamur bisa dikembangkan untuk membangun rumah di Bulan dan Planet Mars.

Tega, Tentara Israel Suruh Keluarga Palestina Tinggalkan Ibunya yang Berusia 94 Tahun

Penelitian ini akan fokus pada mycelia, bagian jamur yang mirip seperti benang dan bisa tumbuh menyebar dan bercabang. Dengan kondisi yang tepat, cabang dan persebaran mycelia ini bisa membentuk struktur yang padat.

"Benang-benang kecil ini membangun struktur kompleks dengan ketelitian ekstrem, serta berjejaring ke struktur besar seperti jamur," ungkap NASA, melalui keterangan resminya.

AI Bisa Tahu Hidup dan Mati Manusia

Mereka juga menjelaskan bagaimana konsep wujud habitat dari jamur yang dikembangkan untuk koloni manusia di Planet Mars. Konsep habitat ini akan mencakup kubah yang memiliki tiga lapis material.

Lapisan terluar akan dibuat dari air es yang dibekukan untuk melindungi dari radiasi. Air dari lapisan ini akan menetes ke lapisan kedua yang diisi cyanobacteria untuk dimanfaatkan dalam proses fotosintesis.

Lapisan terakhir akan terbuat dari mycelia yang akan berkembang secara organik untuk membentuk material rumah yang kokoh.

NASA mengatakan struktur dari mycelia ini akan dibiarkan tumbuh di lingkungan yang tertutup untuk kemudian dipanggang agar semua kehidupan yang ada di dalamnya hilang.

Pemanggangan ini penting untuk membuat struktur yang lebih kokoh dan memastikan tidak akan ada kehidupan asing yang mengkontaminasi Planet Mars atau bakteri yang sudah hidup di sana.

Sebelumnya, para peneliti telah bereksperimen dengan membuat obyek menggunakan mycelia. Tim peneliti dari Universitas Brown and Stanford berhasil membuat kursi dari mycelia sebagai bagian dari proyek arsitektur-myco di NASA Ames Research Center pada 2018.

"Ketika kita merancang untuk kehidupan luar angkasa, kita bebas untuk bereksperimen dengan ide dan material baru dengan kebebasan lebih daripada untuk di Bumi. Dan, setelah prototipe ini dirancang untuk dunia lain (Planet Mars), maka kita bisa membawanya kembali ke dunia kita," tutur Principal Investigator Myco-Architecture NIAC, Lynn Rothschild.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya