AS Mau ke Bulan di 2024, NASA Bikin Baju Astronaut Baru Super Canggih
- Instagram @nasa
VIVA – Badan Penerbangan dan Antariksa (NASA) baru-baru ini mengumumkan dua prototipe pakaian antariksa yang akan digunakan pada misi ke bulan yang akan datang. Model terbaru itu akan menawarkan peningkatan dibanding model lama. Termasuk soal kenyamanan dan ruang gerak yang lebih luas.
Dikutip dari situs The Telegraph, Senin, 20 Januari 2020, NASA mencoba memenuhi target di pemerintahan Donald Trump hingga 2024 untuk kembali ke bulan. Oleh sebab itu, agensi juga ingin dibekali teknologi untuk keamanan mereka saat menginjakkan kaki di bulan.
Satu model memiliki pola merah, putih dan biru cerah disebut dengan The Exploration Extravehicular Mobility. Seragam itulah yang akan dikenakan para astronaut saat mereka menjelajahi permukaan bulan.
Pemberian kelonggaran pada seragam juga akan memberi mobilitas astronaut. Membuat mereka lebih mudah berjalan, membungkuk dan melakukan gerakan memutar. Sehingga mereka bisa menjelajahi bulan, bahkan mengangkat lengan mereka hingga posisi di atas kepala.
NASA juga merancang seragam untuk bisa bekerja dalam suhu mulai dari 121 derajat C hingga 156 derajat C. Bahkan bisa bertahan di tempat yang paling dingin, karena rencananya mereka akan menjelajahi kutub selatan bulan.
Seragam astronaut NASA yang baru. Photo: telegraphindia
Sementara untuk model lainnya berwarna oranye terang, yang akan dikenakan para astronaut selama peluncuran dan masuk kembali ke Bumi. Pakaian juga akan dibuat dalam berbagai ukuran yang lebih besar, yang sebelumnya belum pernah tersedia.
Trump beberapa waktu lalu mengumumkan niatnya untuk mengirim astronaut kembali ke bulan pada 2024. Hal ini membuat NASA harus membuat seragam antariksa baru. Masalah lain adalah mereka belum memiliki pesawat ruang angkasa yang mampu mendarat di bulan.
