Teknologi Ini Diandalkan Deteksi Tubuh Manusia Penderita Virus Corona
- Business Insider
VIVA – Cepatnya penyebaran wabah Virus Corona (Coronavirus/nCov) yang berasal dari Wuhan, China, sejak akhir Desember 2019 membuat sejumlah bandara internasional di dunia, termasuk Indonesia, memasang teknologi pengukur suhu tubuh manusia atau thermal scanner di pintu masuk bandara setelah penumpang turun dari pesawat.
Hal ini untuk mengantisipasi penyebaran Virus Corona dari Wuhan. Mengutip situs The Guardian, Senin, 27 Januari 2020, thermal scanner berfungsi untuk mendeteksi suhu tubuh manusia dengan mengeluarkan hasil deteksinya melalui kode warna. Suhu yang lebih dingin diberi warna biru, ungu, atau hijau.
Sedangkan suhu yang lebih hangat dapat diberi warna merah, oranye, atau kuning. Thermal Scanner juga dilengkapi dengan perangkat pengukur kecil yang menangkap radiasi infra merah, disebut mikrobolometer, yang mampu merekam suhu dan kemudian menetapkan piksel ke warna yang sesuai.
Apabila ada seseorang yang demam, maka akan diketahui oleh petugas bandara. Alat ini juga mampu melakukan penyaringan positif palsu, atau suhu panas seseorang yang dihasilkan karena Matahari, bukan oleh virus. Teknologi ini telah digunakan saat virus SARS, Ebola, flu burung, dan penyakit berbahaya lainnya tengah mewabah.
Kini, thermal scanner kembali diandalkan untuk menyaring penumpang yang terindikasi mengidap Coronavirus. Selain itu, ada pula teknologi pemeriksa suhu tubuh bernama thermal imaging camera. Alat ini sangat sensitif terhadap panas, bahkan bisa bekerja dalam kegelapan sekali pun.
Saat wabah SARS merebak pada 2002 dan 2003, alat ini diandalkan oleh otoritas bandara di China maupun Singapura. Turis yang memiliki gejala seperti demam, batuk atau sulit bernafas, langsung dikarantina oleh petugas bandara.
Alat pendeteksi suhu tubuh itu telah dipasang di pintu masuk terminal utama dan semua penumpang akan diperiksa.
Di Thailand, ada alat pengawas thermal yang ditempatkan di empat bandara. Sedangkan Malaysia, Singapura, dan Korea Selatan melakukan penyaringan penumpang yang berasal dari Wuhan.
Sementara di Indonesia, penyaringan telah dilakukan di semua titik masuk bandara internasional sebagai aksi cepat tanggap atas penyebaran wabah Virus Corona. Adapun Filipina juga menempatkan thermal scanner di pelabuhan, selain bandara.
