Produk Xiaomi Sebarkan Virus Corona, Kominfo: Jangan Terkecoh Hoax

Hoax, Xiaomi menyebar Virus Corona.
Sumber :
  • Dok. Kominfo

VIVA – Wabah Virus Corona (Coronavirus/nCov) yang menyebar cepat menjadi ancaman manusia. Tragedi ini ternyata dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Baru-baru ini, tersebar hoax di media sosial bahwa ponsel Xiaomi bisa menularkan Coronavirus.

Gejala Asam Urat yang Wajib Diwaspadai oleh Banyak Orang, Bisa Sebabkan Masalah Serius

Seperti diketahui, Xiaomi adalah perusahaan teknologi China yang memiliki banyak pengguna di Indonesia. China saat ini menjadi sorotan publik karena wabah Virus Corona.

Salah satu akun Facebook, Pineappel, mengunggah sebuah foto tangkapan layar pesan instan WhatsApp. Pesan tersebut mengatakan bahwa Virus Corona bisa menyebar melalui server Xiaomi.

5 Cara Detoks Pikiran untuk Mencegah Stres Makin Parah, Salah Satunya Meditasi

"PERINGATAN DAN PERHATIAN KEPADA SELURUH OJOL BAHWA VIRUS CORONA SUDAH MENYEBAR KE HP XIAOMI KARENA HP XIAOMI DARI CINA. VIRUS DISEBAR MELALUI SERVER DAN DIKELUARKAN KE SPEAKER. MUNGKIN AKUN KALIAN PADA GAGU KARNA SUDAH TERJANGKIT VIRUS CORONA SEHINGGA SERVER TIDAK MASUK ORDERAN BISA DIGANTI HP NYA KE MEREK MITO ATAU ADVAN BUATAN INDONESIA SAJA TERIMAKASIH. SEBARKAN BERITA PENTING INI SELAMATKAN DUNIA. SALAM SUNDA EMPIRE," demikian bunyi pesan tersebut.

Lantas, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) secara tanggap membantah informasi tersebut, karena banyak warganet yang menanggapi postingan itu dan kemudian menjadi risau.

Belimbing Wuluh Ternyata Punya Banyak Manfaat untuk Tubuh, Ini Daftarnya

Faktanya, menurut Sekretaris Ditjen P2P Kementerian Kesehatan, Achmad Yurianto, Virus Corona tidak bisa hidup jika menempel di benda mati. Dengan begitu masyarakat tidak perlu lagi takut menggunakan produk dari China.

"Virus Corona 2019 Novel Coronavirus atau 2019-nCoV bisa menular antarmanusia lewat batuk dan bersin hingga lewat makanan tercemar air liur orang yang terinfeksi virus tersebut," ujar Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Daeng Mohammad Faqih.

Pemeriksaan virus corona atau pneumonia Wuhan di Korea Selatan.

Warga diperiksa akibat wabah Virus Corona.

Ia melanjutkan bahwa penularan Coronavirus juga dapat berasal dari hewan ke manusia. Seperti diketahui, wabah Virus Corona membuat Wuhan di Provinsi Hubei, China, menjadi kota zombie (zombieland). Hal ini karena pemerintah pusat menutup semua akses keluar dan masuk untuk meminimalisir jatuhnya korban lebih banyak di luar Wuhan.

Akibat kebijakan isolasi atau lockdown sejak 23 Januari lalu, para wisatawan asing maupun warga negara asing yang sedang berada di Wuhan terjebak. Kota Wuhan memiliki penduduk 11 juta jiwa dan salah satu kota paling ramai di China.

Data terbaru yang dipublikasi Komite Kesehatan Nasional China (NHC) menyebut jumlah yang kasus akibat wabah Virus Corona mencapai 4.515 kasus dengan 132 orang meninggal dunia. Ini baru di China.

Aktivitas kota Wuhan menjadi hening lantaran pemerintah kota melarang masyarakat beraktivitas di luar ruangan sebagai upaya untuk mencegah penularan infeksi Virus Corona yang lebih besar.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya