- Twitter: @HuaweiMobileID
VIVA – Di tengah maraknya isu pemblokiran di berbagai negara, Huawei berhasil menjadi vendor smartphone dengan penjualan terbanyak di dunia, terhitung sejak kuartal II 2020. Pada periode Maret sampai Juni tahun ini, merek asal China itu berhasil menyalip Samsung untuk penjualannya.
Dilansir dari laman Sputnik News, Jumat 31 Juli 2020, menurut data dari perusahaan riset Canalys, Huawei berhasil mendistribusikan 55,8 juta perangkat. Sedangkan Samsung hanya 53,7 juta.
"Bisnis kami telah menunjukkan ketahanan yang luar biasa di masa-masa sulit ini. Di tengah perlambatan ekonomi global yang belum pernah terjadi sebelumnya, kami terus tumbuh dan memajukan posisi kami," kata juru bicara perusahaan.
Pada tahun sebelumnya di kuartal yang sama, mereka mengalami penurunan pengiriman hingga 27 persen. Meski begitu dominasinya di pasar dalam negeri saat ini telah meningkat dan menjual lebih dari 70 persen produknya.
Diketahui, Huawei terhimpit dalam masalah perang dagang antara China dan Amerika Serikat. Akibatnya mereka masuk dalam daftar hitam dan perusahaan teknologi Amerika Serikat dilarang bekerjasama dengan merek tersebut.
Pemblokiran berasaskan keamanan, menuduh merek Tiongkok itu mengalirkan data pribadi pengguna ke pemerintah. Namun, banyak juga yang menganggap Amerika Serikat bermasalah dengan Huawei karena ingin menjadi yang terdepan dalam pengembangan teknologi 5G.
Setuju Pembatasan Impor Barang Jadi Elektronik
PT Supertone (SPC) mendukung penuh atas penegakan peraturan Kementerian Perindustrian tentang pembatasan impor barang-barang jadi elektronik.
