Logo DW

Solusi Atasi Kemiskinan Menurut Ilmuwan

Ilustrasi hutan.
Ilustrasi hutan.
Sumber :
  • dw

Para ilmuwan punya solusi untuk mengatasi kemiskinan. Satu dari sepuluh orang di dunia hidup di dalam kemiskinan ekstrem. Nasib mereka kian runyam selama resesi ekonomi akibat pandemi COVID-19.

Namun, wabah Virus Corona juga membantu mengurangi penetrasi manusia terhadap alam, demikian kesimpulan sebuah laporan yang disusun lebih dari 20 ilmuwan.

“Salah satu cara mengendurkan tekanan itu dan mengentaskan kemiskinan adalah dengan mengakui dan mengoptimalkan peran kritis hutan dan pohon sebagai sekutu utama dalam memerangi kemiskinan,” tulis Alexander Buck, Direktur Eksekutif Serikat Internasional Organisasi Penelitian Hutan, di dalam laporan tersebut.

Para ilmuwan mencatat, lebih dari 1,6 miliar manusia hidup dalam jarak 5 kilometer dari hutan, termasuk 250 juta penduduk paling miskin di dunia, yang seringkali bergantung hidup dari hasil hutan untuk memenuhi kebutuhan pangan, obat-obatan dan sumber energi.

Di banyak negara tropis, hutan menyumbang 20-25 persen terhadap pemasukan penduduk lokal, setara dengan sektor pertanian.

Hutan, menurut Johan Oldekop, Guru Besar di University of Manchester, Inggris merupakan jaminan keamanan bagi penduduk dalam mengelola risiko ekonomi dan iklim. Hasil hutan bisa memenuhi separuh kebutuhan dasar penduduk miskin.

Tapi mereka yang paling miskin justru mendapatkan jatah paling sedikit dari industrialisasi hutan, lantaran ketiadaan hak tanah atau minimnya hak bersuara dalam menentukan bagaimana hutan digunakan.