-
VIVA – Beberapa orang meminum kopi agar tetap terjaga, sedangkan yang lain hanya karena mereka menyukainya. Selama ini orang-orang telah memperdebatkan efek asupan kafein pada tubuh selama bertahun-tahun.
Penelitian menunjukkan, bahwa minum kopi baik untuk seluruh tubuh, tidak hanya untuk memberi dorongan pada otak Anda, selama konsumsi tidak berlebihan. Tetapi, sebuah studi baru dari Swiss menyampaikan tentang efek langsung kopi pada struktur otak.
Menurut studi baru, konsumsi kafein secara teratur menyebabkan penurunan materi abu-abu, terutama di wilayah otak yang menangani memori. Namun, efek sampingnya bersifat sementara, dan tampaknya tidak memengaruhi memori.
Faktanya, berhenti minum kopi selama 10 hari tampaknya cukup untuk memulihkan volume materi abu-abu. Tim dari University of Basel melakukan penelitian untuk mengetahui efek konsumsi kopi yang rutin pada otak.