- www.pixabay.com/Buddy_Nath
VIVA – Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat atau NASA mengingatkan ada dua asteroid raksasa yang berpotensi berbahaya mendekati Bumi pada Maret 2021. Salah satunya Asteroid 2001 FO32 yang memiliki ukuran sebesar Jembatan Golden Gate di San Francisco, AS.
NASA menganggap ukuran asteroid ini terbesar dan tercepat pada tahun ini ketika melewati Bumi. Para astronom memperkirakan diameternya antara 0,8 hingga 1,7 kilometer, menurut situs Mashable, Rabu, 24 Februari 2021.
Baca: Asteroid Paling Terkenal akan Menyambangi Bumi Terus Menghilang
Meski akan melakukan perjalanan dekat dengan Bumi, atau sekitar 2 juta kilometer pada 21 Maret mendatang, namun objek luar angkasa itu tidak perlu dikhawatirkan memiliki pengaruh signifikan terhadap satu-satunya planet yang dihuni manusia tersebut.
Sebuah asteroid diklasifikasikan sebagai berpotensi berbahaya ketika orbitnya berpotongan dengan Bumi pada jarak tidak lebih dari sekitar 7,5 juta kilometer dan diameternya lebih besar dari 140 meter, menurut NASA Center for Near Earth Object Studies (CNEOS).
Selain Asteroid 2001 FO32, satu lagi asteroid yang berpotensi mengancam Bumi, yaitu Asteroid Apophis, yang artinya Dewa Kekacauan dan Kegelapan Mesir yang digambarkan sebagai ular. Nama resminya adalah Asteroid 2004 MN4 yang memiliki luas tiga lapangan sepak bola. Waktu pendekatannya adalah pada 5 Maret 2021.
Asteroid Apophis sangat berbahaya sehingga European Space Agency (ESA) mendaftarkannya sebagai salah satu dari 10 asteroid paling berisiko. Sebelumnya, para astronom memperkirakan sekitar 3 persen kemungkinan asteroid bertabrakan dengan Bumi pada 2029.
Namun, lagi-lagi kabar baiknya adalah tidak ada asteroid yang menimbulkan ancaman tabrakan signifikan selama 100 tahun ke depan. Ancaman terbesar yang akan dihadapi umat manusia adalah Asteroid 2009 FD, yang menurut perhitungan memiliki peluang 0,2 persen menghantam Bumi pada 2185.
Asteroid tidak akan datang lagi sebelum 13 April 2029. Asteroid Apophis pertama kali ditemukan para astronom pada 2004. Objek luar angkasa ini ukurannya sangat besar dan kadang-kadang jaraknya sangat dekat dengan Bumi.
Asteroid 2009 FD sudah bergerak di sekitar Tata Surya bagian dalam selama ribuan tahun tanpa disadari oleh manusia. Para astronom percaya bahwa objek tersebut lebarnya lebih dari 300 meter atau setinggi Menara Eiffel dengan material terdiri dari campuran batu dan logam.
