Bikin Heboh, Remaja Ini Buatkan Akun OnlyFans untuk Ibunya

Leonardo Hathaway dan ibunya, Lucene Duarte.
Sumber :
  • Mashable

VIVA – Seorang remaja laki-laki di Inggris sedang menjadi sorotan karena membantu ibunya membuat akun di OnlyFans, layanan berlangganan yang memungkinkan pembuat konten menjual karya mereka kepada siapa saja yang tertarik untuk membeli.

Dituding Balik ke Nikita Mirzani karena Kehabisan Uang, Ini Jawaban Lolly

Tapi perlu diketahui bahwa OnlyFans adalah platform yang berurusan dengan konten cabul dan eksplisit secara seksual, yang lebih sering bersifat pornografi, menurut laman Mashable, Jumat, 7 Mei 2021.

Selama beberapa tahun terakhir, OnlyFans telah mendapatkan reputasi sebagai platform di mana individu dapat mengunggah dan menjual foto dan video diri mereka sendiri, di mana mayoritas kontennya cabul.

Harley-Davidson Siapkan Moge Murah Lagi Usai Luncurkan X440

Pembuat konten lalu akan memperoleh pengikut setia yang akhirnya rela membayar hak eksklusif untuk melihat konten yang dibuat mereka. Banyak orang beralih ke OnlyFans sebagai sumber pendapatan dan semakin banyak pembuat konten yang sukses mendapatkan cukup banyak uang di platform tersebut.

Leonardo Hathaway (19) yang tinggal di London tidak menentang gagasan ibunya menggunakan platform tersebut untuk memberi mereka penghasilan tambahan. Hathaway bahkan memberanikan diri untuk membuat akun untuk ibunya.

Paula Verhoeven Tolak Bikin Konten karena Tak Berhijab, Sikap Baim Wong Dikritik Netizen

Lucene Duarte, nama ibu Hathaway, adalah seorang model yang glamor di masa lalu dan telah melakukan pemotretan untuk publikasi seperti Playboy dan FHM Australia. Pada 2019, ia dinobatkan sebagai Miss Bum Bum, gelar untuk wanita dengan bokong paling indah dan dihormati di Brasil.

Tak tanggung-tanggung, Duarte memiliki pengikut lebih dari 940 ribu di Instagram dan kerap berbagi foto-foto cabul. Tetapi, terlepas dari sejarahnya, beberapa mungkin merasa agak aneh bahkan canggung karena putranya begitu akomodatif dengan keinginan ibunya untuk membuat karya di platform OnlyFans.

"Kami memiliki hubungan yang luar biasa antara ibu dan anak," ujar Hathaway. Tren beralih ke platform seperti OnlyFans meningkat setelah pandemi COVID-19, karena kemerosotan ekonomi telah memaksa individu untuk mempertimbangkan menjual gambar dan video diri mereka sendiri untuk mendapatkan uang tambahan.

Di profil LinkedIn, OnlyFans telah membayar lebih dari US$2 miliar (Rp28 triliun) kepada lebih dari satu juta pembuat konten yang berbeda. Mereka juga mengklaim memiliki lebih dari 70 juta pengguna terdaftar.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya