- Bangkok Post
VIVA – Kondisi perekonomian global mengalami disrupsi signifikan dengan adanya pandemi COVID-19, di mana hampir semua aktivitas harus bisa dilakukan dari jarak jauh atau online. Hal ini berdampak pada meningkatnya kebutuhan tenaga kerja dengan kompetensi bidang digital, khususnya yang memiliki sertifikat keahlian yang diakui global.
Pandemi COVID-19 juga telah mendorong percepatan pemanfaatan teknologi digital di Indonesia, di antaranya sektor pendidikan, kesehatan, perdagangan, pariwisata, dan ekonomi kreatif.
Hampir semua orang kini merasa nyaman bekerja, belajar, dan mencari hiburan dari rumah. Berbagai perusahaan seakan berpacu dengan waktu untuk segera meluncurkan solusi digital mereka agar keberlangsungan bisnis dapat terus terjaga. Pada 2025 diprediksi akan ada lebih dari 6 juta potensi lapangan pekerjaan dari industri digital.
Menjawab kebutuhan itu, PT Indosat Ooredoo Tbk meluncurkan Indosat Ooredoo Digital Camp (IDCamp) 2021, yang membagikan puluhan ribu beasiswa belajar coding secara online yang sepenuhnya gratis dan inklusif, untuk melahirkan talenta digital baru Indonesia yang siap bekerja.
Melalui kurikulum pelatihannya yang didesain sesuai kebutuhan industri global, IDCamp siap menyuplai kebutuhan talenta digital baru yang sangat dibutuhkan Indonesia saat ini, seperti developer mobile application, front-end, back-end, dan machine learning.
Selain menggunakan konsep pelatihan online, tahun ini IDCamp juga akan memberikan beasiswa belajar coding khusus melalui pelatihan tatap muka secara virtual. Guru SMA/SMK dan developer dengan disabilitas terpilih akan diajarkan materi pemrograman Front-End Web oleh master trainer yang sudah memiliki sertifikat developer tingkat ahli.
Rencananya, pelatihan beasiswa khusus tersebut akan digelar pada November dan Desember 2021. “Banyak dari lulusan IDCamp yang bisa langsung merasakan manfaat dari beasiswa ini," kata Direktur Utama dan Kepala Eksekutif Indosat Ooredoo, Ahmad Al-Neama, Jumat, 7 Mei 2021.
Salah satunya, lanjut dia, adalah lebih percaya diri dalam melamar pekerjaan dengan bermodalkan sertifikat keahlian yang mereka miliki. Al-Neama juga meyakini para lulusan IDCamp nantinya dapat menjadi talenta-talenta muda digital terbaik Indonesia yang siap bersaing secara global.
Peserta IDCamp 2021 bisa mendapatkan sertifikat global dengan 5 level keahlian. Mulai dari tingkat dasar, pemula, menengah, ahli, dan profesional di 7 bidang pemrograman, yaitu Android, Front-End Web, iOS, Machine Learning, Back-End, Multi Apps Platform, dan AR Creator.
Respons Gibran Soal Indosat dan Nvidia Akan Bangun Pusat Pengembangan Kecerdasan Buatan di Solo
Pusat Pengembangan Kecerdasan Buatan Nasional itu akan dibangun dengan nilai investasi Rp3,1 triliun.
