Orang Terkaya Keenam Dunia Berhasil Singgah di Selandia Baru

Pendiri Google Larry Page menggunakan Google Glass.
Sumber :
  • PIXSELL/vantagenews.co.uk

VIVA – Salah satu pendiri Google Larry Page diizinkan melakukan perjalanan ke Selandia Baru untuk mencari perawatan medis anaknya. Masuknya Page ke negeri Kiwi itu mengartikan bahwa dirinya telah terbebas dari aturan yang melarang penduduk dari luar negeri masuk ke Selandia Baru.

5 Negara dengan Persentase Jutawan Tertinggi di Dunia

Page pergi ke Selandia Baru awal tahun ini karena anaknya yang masih kecil memerlukan perawatan rumah sakit di Auckland, ibu kota Selandia Baru. Tapi rincian tentang kunjungannya ke negara itu termasuk di mana ia tinggal dan apakah dirinya diharuskan untuk karantina, tidak diketahui.

Ia dan anaknya berada di Pulau Hati, bagian dari Fiji, saat anaknya mengalami keadaan darurat. Masuk ke Selandia Baru adalah tugas yang sulit. Bahkan bagi warga negaranya sendiri di mana pemerintah mengharuskan mereka menjalani isolasi mandiri selama dua minggu di fasilitas karantina sebelum diizinkan masuk kembali.

Syarat dan Ketentuan Dapat Uang dari YouTube Shorts, Enggak Gampang

Dalam kebanyakan kasus, penduduk yang tidak memenuhi syarat dilarang untuk masuk ke Selandia Baru. Namun pengecualian dapat dibuat untuk individu yang mencari perawatan medis dengan syarat untuk terlebih dahulu mendapat persetujuan dari Kementerian Kesehatan, seperti dikutip dari situs Russia Today, Sabtu, 7 Agustus 2021.

Menteri Kesehatan Selandia Baru Andrew Little yang diintrogasi oleh seorang anggota parlemen mengatakan kalau dirinya sudah menerima permintaan pada 11 Januari 2021 untuk seorang anak yang dievakuasi dari Fiji. Permintaan itu juga menyebutkann adanya anggota keluarga dewasa yang akan menemaninnya.

Guru Besar UI Kritik Selandia Baru Tak Peduli soal Pilot Susi Air: Aneh, Apakah Wajar?

Little juga menjelaskan bahwa orang diizinkan masuk karena alasan medis, yang memerlukan perawatan mendesak.

Layanan imigrasi Selandia Baru juga mengkonfirmasi bahwa Larry Page, orang terkaya keenam dunia dengan kekayaan bersih mencapai US$117 miliar (hampir Rp1.700 triliun), telah memenuhi persyaratan tapi menolak untuk mengatakan apakah miliarder itu diperintahkan untuk dikarantina di fasilitas khusus atau tidak.

Sementara itu, Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern mengatakan bahwa dirinya tidak diberitahu soal dispensasi pendiri Google Larry Page. "Pada tahun tertentu kami memiliki sekitar 100 medevac (evakuasi medis) ke Selandia Baru. Keputusan medevac dibuat oleh dokter bukan politisi," jelas dia.

Ardern juga menekankan bahwa dirinya benar-benar mempercayai profesional medis Selandia Baru untuk membuat keputusan antara mereka yang berada di negara dalam dan negara luar tentang apa yang terbaik untuk pasien.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya