Hacker Bidik Lembaga Militer hingga Perbankan di Indonesia

Hacker / serangan siber.
Sumber :
  • Homeland Security Today

VIVA – Lembaga dan organisasi di Indonesia rentan mengalami serangan siber atau 746 persen lebih tinggi dari rata-rata kejadian secara global, menurut Threat Intelligence Report yang dirilis Check Point Software Technologies Ltd.

AS Tuntut 7 Warga China atas Peretasan Jahat yang Disponsori Negara

Di antara ancaman siber oleh hacker yang dihadapi adalah jenis eksploitasi kerentanan (vulnerability exploit) yang paling umum adalah Remote Code Execution, yang berdampak pada 62 persen organisasi dalam 6 bulan terakhir.

Remote Code Execution adalah serangan siber yang dilakukan hacker yang terjadi ketika penyerang mengeksekusi perintah dari jarak jauh terhadap perangkat korban atau target, biasanya setelah host mengunduh malware berbahaya.

Kemendagri Perkuat Keuangan dan Pembangunan Ekonomi Daerah Lewat BPD

Check Point Threat Intelligence Report juga mengungkapkan tiga industri yang paling terdampak di Indonesia adalah bidang Pemerintah/Militer, Manufaktur dan Perbankan, yang masing-masing menerima 686 persen, 403 persen, dan 313 persen lebih banyak serangan siber per pekan jika dibandingkan dengan rata-rata global pada setiap sektor.

"Banyak organisasi di Indonesia rentan terhadap serangan siber karena mereka tidak memiliki perlindungan yang memadai, atau masih bergantung pada teknologi yang sudah ketinggalan," kata Country Manager Indonesia Check Point Software, Deon Oswari, Rabu, 15 September 2021.

Tabungan Bisa Terkikis Inflasi, Ini Bisa Jadi Salah Satu Opsi Simpanan

Dalam dua tahun terakhir, telah terjadi sejumlah kasus kebocoran data pribadi di Indonesia yang menimpa aplikasi lembaga pemerintah hingga e-commerce. Untuk itu, Check Point Software merekomendasikan langkah-langkah ini agar organisasi atau perusahaan dapat terlindungi di dunia maya.

"Kami mendesak semua organisasi di Indonesia untuk meninjau kembali strategi keamanan siber dan kesterilan sistem keamanan mereka untuk menghindari menjadi korban dari kebocoran besar (mega breach) siber berikutnya," ungkapnya.

Edukasi

Edukasi merupakan komponen penting dari proteksi. Banyak serangan siber dimulai dari email bertarget yang bisa saja tidak mengandung malware, tetapi didesain sedemikian rupa untuk memikat penerima email agar mengklik tautan berbahaya. Oleh karena itu, edukasi bagi pengguna merupakan salah satu bagian terpenting dari proteksi.

Proteksi

Memperkuat proteksi email. Sebesar 91 persen file berbahaya di Indonesia dikirim melalui email, dan jenis file yang paling berbahaya yang diterima lewat email adalah file jenis .xlsx (38persen), diikuti oleh file .rtf (19 persen), dan .docx (17 persen).

Inilah sebab mengapa penting bagi sebuah organisasi atau perusahaan untuk memperkuat keamanan email, terutama saat memindahkan email dari host lokal ke cloud.

Update

Memasang updates dan patches secara berkala. Pada Mei 2017, ransomware WannaCry menyerang sederet organisasi dan perusahaan di seluruh dunia dan menginfeksi lebih dari 200 ribu komputer dalam jangka waktu tiga hari.

Padahal, patch untuk EternalBlue exploit yang digunakan ransomware ini telah tersedia selama sebulan penuh sebelum serangan terjadi. Oleh karena itu, penting untuk selalu memperbarui updates dan patches secara otomatis.

Utamakan pencegahan

Pendekatan yang mengutamakan deteksi saja tidaklah cukup. Selain tertarget, serangan siber juga terampil menghindari deteksi. Jika data berhasil dicuri, kerugian keuangan organisasi atau perusahaan pun menjadi tinggi.

Bila serangan siber berhasil menembus perangkat atau jaringan, maka semuanya sudah terlambat. Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk menggunakan solusi pencegahan tingkat lanjut yang dapat menghentikan serangan paling canggih, serta mencegah serangan zero-day dan ancaman tidak dikenal.

Perangkat anti-ransomware

Perlindungan anti-ransomware akan mengawasi aktivitas yang tidak biasa seperti membuka dan mengenkripsi file dalam jumlah besar. Jika ada perilaku mencurigakan yang terdeteksi, fitur ini dapat segera bereaksi dan mencegah kerusakan besar.

Memasang solusi keamanan siber terpadu untuk pekerja jarak jauh (remote work) guna melindungi endpoint, browser, email, serta akses jarak jauh dari berbagai ancaman siber, baik yang dikenal maupun tidak dikenal. (Ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya