Kemenkominfo Tingkatkan Kampanye Berpikir Kritis di Era Digital

Ilustrasi Hoaks.
Sumber :

VIVA – Sebagai salah satu negara dengan pengguna internet aktif tertinggi di dunia, masyarakat Indonesia masih terdampak oleh berbagai hoaks, cyberbullying dan berita bohong.

Kemenkominfo Mengadakan Kegiatan Webinar "Hak dan Tanggung Jawab di Ruang Digital"

Menurut Digital Civility Index 2020, pengguna internet di Indonesia menempati urutan terakhir di Asia Tenggara dalam hal sopan santun di dunia maya. Lebih dari 47 persen warga yang ikut dalam survei mengaku pernah mengalami cyberbullying, sementara 19 persen jadi korban pelecehan online.

Untuk mengatasi itu, Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia melalui Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi.

Masyarakat Diimbau Waspada Terhadap Penawaran Paket Umrah dan Haji Harga Murah

Ilustrasi cyberbullying.

Photo :
  • Flickr/Hannahgal

Mereka mengajak masyarakat Indonesia untuk terampil berpikir kritis dalam menangkal hoaks dan kejahatan dunia maya di media sosial, lewat program literasi digital terbarunya.

Berpengalaman di DPR, Sumail Abdullah Dinilai Berpotensi Maju Pilkada Banyuwangi

Dikutip dari keterangan resmi Kemenkominfo, Minggu 17 Oktober 2021, acara yang digelar secara daring melalui Zoom pada 8 Oktober 2021 lalu tersebut menghadirkan selebriti Indonesia dan influencer media sosial, Nikita Mirzani.

“Penting untuk memperkaya kemampuan dengan berbagai keterampilan literasi digital, sehingga kita lebih bijak dalam menyaring informasi yang diterima secara online,” ujarnya.

Berpikir kritis juga menjadi topik utama yang menjadi sorotan program literasi digital oleh Kemenkominfo dan GNLD Siberkreasi. Salah satunya ialah program pelatihan public speaking daring, yang menargetkan guru dan tenaga pendidik.

Topik yang menjadi sorotan ialah pentingnya menguasai teknik public speaking yang baik dan benar, bagi pengajar selama pembelajaran daring.

“Penting bagi pemerintah untuk terus mengedukasi masyarakat agar sigap menghadapi masa transisi ini, salah satunya lewat program pelatihan literasi digital bagi guru untuk menghadirkan pembelajaran daring yang lebih inovatif dan interaktif," ujar Dirjen Aplikasi Informatika Kemenkominfo, Samuel A Pangerapan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya