Asteroid yang Bikin Manusia Tajir Melintir Melintas Dekat Bumi

Asteroid mendekati Bumi.
Sumber :
  • http://www.onvsoff.com

VIVA – Asteroid 4660 Nereus, batu luar angkasa yang ukurannya lebih besar dari Menara Eiffel, diperkirakan akan meluncur ke orbit Bumi pada Sabtu, 11 Desember 2021, bunyi peringatan dari Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat atau NASA.

Mereka juga sudah mengklasifikasikan batu ini sebagai objek berpotensi berbahaya karena akan berjarak 2,4 juta mil pada akhir pekan ini. Jarak tersebut sekitar 10 kali jarak antara Bumi dan Bulan.

Kedengarannya mungkin jauh tapi para ilmuwan mengatakan apapun benda luar angkasa yang datang pada jarak 120 juta mil adalah objek dekat Bumi. Objek sepanjang 1.082 kaki itu juga berpotensi berbahaya karena bergerak cepat dalam jarak 4,65 juta mil.

Asteroid 4660 Nereus akan meledak usai melewati Bumi dalam kecepatan 14.700 mph, seperti dikutip dari The Sun, Rabu, 8 Desember 2021.

Para ilmuwan secara rutin melacak potensi tabrakan asteroid dengan Bumi, dan untungnya kali ini diperkirakan tidak akan menabrak satu-satunya planet yang dihuni manusia.

Sebagai informasi, ini bukan pertama kalinya Asteroid 4660 Nereus melewati Bumi, karena sudah terlihat pertama kali pada 1982. Setelah akhir pekan ini, asteroid tersebut tidak akan berkunjung lagi ke Bumi hingga 2 Maret 2031.

Lalu, pada November 2050, dan sepuluh tahun kemudian jaraknya akan semakin dekat, tepatnya pada Februari 2060, Asteroid 4660 Nereus diperkirakan berada dalam jarak sekitar 0,74 juta mil dari Bumi atau hanya tiga kali lipat jarak Bulan.

Mengingat seringnya Asteroid 4660 Nereus melewati Bumi, para ilmuwan NASA dan JAXA atau Badan Antariksa Jepang pernah mempertimbangkan untuk mencoba mengambil sampel dari asteroid tersebut meskipun pada akhirnya mereka memilih cara yang lain.

Kerusakan Iklim dan Alam Jadi Tanda Kiamat? Begini Penjelasan Al Quran dan Sains

Asteroid 4660 Nereus cukup menggoda karena diyakini kaya akan nikel, besi, dan kobalt yang nilai ekonominya mencapai US$4,71 miliar (Rp67,5 triliun).

Tak lama setelah itu, giliran Asteroid 2003 SD220 yang akan melakukan perjalanan mepet-mepet Bumi pada 17 Desember 2021.

Begini Tampilan Gerhana Matahari Total dari Luar Angkasa

Asteroid 2003 SD220 berada dalam posisi yang dekat dengan Bumi atau jaraknya sekitar 5,4 juta kilometer dengan kecepatan 5,6 km per detik.

Batu luar angkasa ini mengorbit Matahari setiap 275 hari (0,75 tahun). Jarak terdekatnya 0,65 AU dan terjauh mencapai 1,00 AU. Asteroid 2003 SD220 menyelesaikan rotasi pada porosnya setiap 285 jam.

BMKG: Kalimantan Diguncang Tujuh Kali Gempa pada 29 Maret-4 April 2024

Ilustrasi kiamat.

Kapan Bumi Kiamat?

Pertanyaan mengenai kapan Bumi akan mengalami kiamat seringkali menjadi topik pembicaraan, namun sampai saat ini pertanyaan tersebut masih belum dapat dijawab.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024