- Freepik
VIVA – Para astronom baru saja menemukan harta karun berupa 'planet jahat', merupakan planet yang mengambang bebas, tidak mengorbit bintang.
Massanya sebanding dengan Planet Jupiter. Planet jahat berjumlah lebih dari 70, terlihat di seluruh galaksi Bima Sakti. Mereka adalah sekelompok pengembara kosmik terbesar yang pernah ditemukan.
Terletak di dalam konstelasi Scorpius dan Ophiuchus, planet-planet itu terlihat menggunakan serangkaian teleskop di darat dan di luar angkasa.
Biasanya, planet jahat sulit untuk dicitrakan karena mereka tidak sama dengan bintang mana pun yang membuatnya terlihat.
Planet ditemukan dengan data yang dikumpulkan lebih dari 20 tahun dari teleskop European Southern Observatory (ESO), satelit Gaia Badan Antariksa Eropa, dan banyak lagi, menurut situs The Verge, Sabtu, 25 Desember 2021.
Astronom di Laboratoire d'Astrophysique de Bordeaux, Prancis, Nuria Miret-Roig dan timnya mampu menangkap tanda panas samar yang dipancarkan dari planet-planet yang terbentuk dalam beberapa juta tahun terakhir.
"Mungkin ada miliaran planet raksasa yang mengambang bebas yang berkeliaran dengan bebas di Bima Sakti tanpa bintang induknya,” kata Herve Bouy penulis studi tersebut.
Penemuan ini merupakan langkah untuk mencari tahu bagaimana benda-benda misterius ini terbentuk di luar angkasa. Ada kemungkinan planet-planet jahat awalnya terbentuk di sekitar bintang sebelum dikeluarkan dengan keras dari tata surya mereka.
Potensi lainnya adalah planet jahat terbentuk dari runtuhnya awan gas yang terlalu kecil, mengarah pada kelahiran bintang baru. Tim mempublikasikan temuannya di Nature Astronomy.
Para astronom saat ini sedang menunggu penyelesaian Extremely Large Telescope (ELT) ESO, sebuah observatorium raksasa yang akan memainkan peran penting dalam menemukan informasi lebih lanjut tentang planet-planet jahat. ELT diatur untuk memulai pengamatan pada akhir dekade ini.
