Fitur Pegasus Ini Manfaatkan Teknologi Artificial Intelligence

Kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).
Sumber :
  • Analytics Insight

VIVA – Data dari Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggipada Juni 2021 lalu menyebutkan, bahwa hanya 23,78 persen atau 184.942 siswa yang dinyatakan lolos Seleksi Masuk Bersama Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2021 dari total keseluruhan peserta yang mendaftar sebanyak 777.858 siswa. 

Google Fires 28 Employees Because of Nimbus Project

Data ini menunjukkan bahwa persaingan SBMPTN 2022 sangat ketat. Untuk itu, dibutuhkan persiapan yang sepadan. PT Pahami Cipta Edukasi (Pahamify) telah menyiapkan sejumlah program khusus, yang memanfaatkan artifical intelligence atau kecerdasan buatan.

Kali ini dalam rangka membantu siswa lolos Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2022, perusahaan menggandeng Psikolog Anak, Seto Mulyadi untuk meluncurkan fitur baru bernama Pegasus yang akan segera diluncurkan dalam beberapa waktu ke depan. 

Kata Kritikus Seni Rupa soal Lukisan Artificial Intelligence Karya Denny JA

Fitur ini akan membantu siswa mempersiapkan diri dalam menghadapi UTBK dan lolos SBMPTN 2022. Melalui Pegasus, Pahamify bersama Kak Seto akan merangkul siswa agar lebih terarah untuk mulai belajar dengan metode yang efektif
Alat ini juga akan memberi kemudahan bagi siswa untuk mengetahui peluang lolos ke jurusan impian. Fasilitas ini mendorong siswa untuk lebih konsisten dan bersemangat dalam belajar.
 
Chief Executive Officer (CEO) Pahamify, Syarif Rousyan Fikri mengatakan, Kak Seto memiliki visi yang selaras dengan Pahamify yakni membuat belajar menjadi kegiatan yang seru dan menyenangkan sehingga siswa dapat mencapai potensi terbaiknya. 

"Hal inilah yang menginspirasi kami untuk berkolaborasi dengan Kak Seto dalam membantu siswa kelas 12 dan gap year bersiap menghadapi UTBK 2022 melalui fitur Pegasus," katanya, Minggu 2 Januari 2022.
 
Pegasus akan menjadi pendamping bagi siswa mulai dari penentuan target jurusan yang ingin dituju, penerapan metode belajar efektif dengan rekomendasi materi dan soal latihan yang dirancang sesuai kemampuan siswa yang berbasis Artificial intelligence, hingga menjaga semangat dan konsistensi belajar siswa.
 
Selain Pegasus yang akan diluncurkan, Pahamify juga telah menjalankan sejumlah program dalam rangka membantu siswa menghadapi UTBK untuk lolos SBMPTN 2022. Program tersebut antara lain Live Class dan Pahamify Accelerator Program bersama Rockstar Teacher Pahamify, Peluncuran Ultimate Guide UTBK 2022 (Buku Panduan UTBK), serta TryOut UTBK. 
 
"Kami sangat antusias untuk segera mengumumkan peluncuran fitur Pegasys dalam waktu dekat. Kami berharap inovasi ini juga disambut baik oleh siswa dan semakin memupuk semangat mereka untuk menaklukkan UTBK," kata Fikri.

Cara Hapus Jejak Digital, Cocok buat yang Suka Buka Situs Berbahaya
Model Cantik AI  Lily Rain

Siap-siap Kesal Baca Berita tentang Model Ini

Seorang model berbasis AI, menjadi perbincangan karena kontennya yang diunggah. Ia berhasil memperoleh pendapatan sebesar US$20.000 atau sekitar Rp317 juta per bulan.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024