- Instagram/@simply_telescope
VIVA – Nama Jupiter diambil dari nama dewa Romawi. Jupiter merupakan planet terbesar di Tata Surya. Jupiter memiliki medan magnet paling kuat diantara planet-planet lainnya. meskipun telah diketahui oleh para astronom sejak zaman dulu, penemuan teleskop dan munculnya para ilmuwan astronom modern telah mengajari banyak hal tentang planet terbesar di Tata Surya tersebut.
Berikut beberapa fakta planet Jupiter yang merupakan planet terbesar di Tata Surya, seperti dikutip dari berbagai sumber sebagai berikut:
1. Jupiter Planet Terbesar
Planet Jupiter
Bukan menjadi rahasia lagi bahwa Jupiter merupakan planet terbesar di Tata Surya. Namun penjelasan tersebut tampaknya benar-benar tidak adil, pertama, massa Jupiter 318 kali lebih besar dari Bumi. Faktanya, Jupiter 2,3 kali lebih masif daripada gabungan semua planet lain di Tata Surya, tapi inilah yang sangat menarik.
Jika Jupiter menjadi lebih besar, itu sebenarnya akan menjadi lebih kecil. Massa tambahan sebenarnya akan membuat planet Jupiter akan lebih padat, hal ini akan menyebabkan mulai menariknya ke dalam diri sendiri. Para astronot memperkirakan bahwa Jupiter bisa berakhir 4 kali massa ini dan masih memiliki ukuran yang sama.
2. Jupiter Tidak Akan Menjadi Bintang
Planet Jupiter.
- NAS A/ JPL / Space Science Institute
Para astronom menyebut Jupiter sebagai bintang gagal, tapi ini merupakan penjelasan yang kurang tepat. Jupiter kaya akan hidrogen dan helium, Jupiter tidak memiliki massa yang cukup untuk memicu reaksi fusi di intinya. Beginilah cara bintang menghasilkan energi dengan menggabungkan atom hidrogen di bawah panas dan tekanan ekstrim untuk menciptakan helium.
Ini dimungkinkan oleh gravitasi yang dihasilkan oleh planet Jupiter yang sangat besar. Agar Jupiter dapat memicu proses fusi nuklir dan menjadi bintang. Planet Jupiter membutuhkan lebih dari 70 massanya saat ini, jika bisa menabrakan lusinan Jupiter bersama-sama ada kemungkinan bakal tercipta sebuah bintang-bintang.
3. Jupiter Merupakan Planet yang Berputar Dengan Cepat
Sabuk Planet Jupiter Menghilang
Meskipun Jupiter merupakan planet terbesar di Tata Surya, faktanya Jupiter bergerak sangat cepat, dengan kecepatan rotasi 12,6 Km/s atau 45.300 Km/jam. Planet Jupiter hanya membutuhkan waktu hanya 10 jam untuk menyelesaikan satu putaran penuh pada porosnya.
4. Awan Jupiter Tebal Hanya 50 Km
Bintik merah pada Planet Jupiter.
Semua awan berputar dan badai yang indah dapat dilihat di Jupiter hanya setebal 50 km. Badai tersebut terbuat dari kristal amonia yang dipecah menjadi dua awan yang berbeda. Materi yang dianggap lebih gelap dianggap sebagai senyawa yang dibawa dari dalam jupiter, kemudian berubah warna ketika bereaksi dengan sinar matahari, tetapi di bawah awan tersebut hanya ada hidrogen dan helium sampai kebawah.
5. Medan Magnet Jupiter 14 Kali Lebih Kuat Dari Bumi
Bulan Ganymede di planet Jupiter.
Kompas akan benar-benar berfungsi di Jupiter, itu karena planet Jupiter memiliki medan magnet terkuat di Tata Surya. Para astronom berpikir medan magnet dihasilkan oleh arus eddy yaitu gerakan berputar dari bahan konduktor di dalam ini hidtogen logam cair. Medan magnet ini menjebak partikel belerang letusan gunung berapi, yang menghasilkan ion belerang dan oksigen. Bersama dengan ion hidrogen yang berasal dari atmosfer Jupiter, ini bakal membentuk lembaran plasma di bidang ekuator Jupiter.
