Kapal Kargo Meluncur Bawa Pasokan ke Stasiun Ruang Angkasa China

Render Tianzhou di luar angkasa.
Sumber :
  • Wikimedia Commons/Shujianyang

VIVA Tekno – Sebuah pesawat kargo ruang angkasa telah lepas landas dari stasiun ruang angkasa China untuk keluar dari orbit dalam waktu dekat, menurut badan antariksa negara itu.

Rencana AS untuk Melarang TikTok Memicu Perpecahan Nasional

Tianzhou lepas dari modul inti Tianhe dari stasiun ruang angkasa Tiangong China pada 17 Juli 2022 pukul 02:59 GMT/09:59 WIB atau sekitar 300 hari setelah pesawat ruang angkasa diluncurkan ke orbit.

Pesawat akan melakukan deorbit dalam waktu dekat, kemungkinan di atas Samudra Pasifik Selatan. Tianzhou 3 juga akan membukan jalan bagi modul stasiun ruang angkasa Wentian untuk bertemu dan berlabuh dengan Tiange di akhir bulan ini, menurut Badan Antariksa Berawak China (CMSA).

Aktivitas Gunung Ruang Mereda, Operasional Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal

Mengutip dari situs Space, Rabu, 20 Juli 2022, sebelum melepasnya, pesawat ditambatkan dengan port depan modul inti yang akan menjadi satu-satunya modul lab yang dipasang Wentian setelah peluncurannya.

"Jadi sebelum Wentian tiba, Tianzhou 3 perlu melepaskan diri dari kombinasi untuk mempersiapkan peluncuran modul lab," ujar Wakil Kepala Desauner Beijing Aerospace Control Center (BACC), Jiang Ping.

Proyek Kereta Cepat Dilanjutkan Sampai Surabaya, Luhut Bentuk Tim Percepatan dengan China

Pesawat ruang angkasa kargo Tianzhou 3 diluncurkan dengan roket Long March 7 dari Wechang, China Selatan pada September 2021, mengirimkan pasokan ke stasiun ruang angkasa Tiangong yang sedang dibangun menjelang misi enam bulan yang diawaki Shenzhou 13.

Tianzhou 3 adalah misi kargo kedua ke Tiangong dan digunakan untuk menguji pemindahan modul dari satu pelabuhan dok ke pelabuhan lainnya. Uji coba memverifikasi teknologi dan prosedur sebelum peluncuran modul stasiun luar angkasa Wentian yang diharapkan selesai pada 24 Juli mendatang.

Pemimpin Rusia, China dan Iran

Rusia, China dan Iran Mulai Satukan Kekuatan, AS Sebut Mereka sebagai Sumber Kejahatan

Ketua DPR AS, Mike Johnson pada akhir pekan lalu menyebut bahwa kerjasama pihak Rusia, China, dan Iran adalah sebuah “poros kejahatan” baru.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024