Bakal Ada Fitur Baru di Instagram

Logo Instagram.
Sumber :
  • Instagram/@hiiyyk

VIVA Tekno – Meskipun telah mendapatkan penolakan dari banyak penggunanya, akan tetapi Instagram nampaknya masih terus berencana untuk menghadirkan konten dalam layar penuh.

Perang OS VR, Mark Zuckerberg Bakal Geser visionOS Milik Apple dengan Meta Horizon

Hal ini dikonfirmasi langsung oleh CEO Instagram, Adam Mosseri, yang mengonfirmasi bahwa Instagram akan mulai menguji foto ultra-tinggi 9:16 dalam satu atau dua minggu ke depan, seperti dikutip dari situs The Verge, Minggu, 7 Agustus 2022.

“Anda dapat memiliki video tinggi, tetapi Anda tidak dapat memiliki foto tinggi di Instagram, jadi kami pikir mungkin kami harus memastikan bahwa kami memperlakukan keduanya secara setara,” kata dia.

Berawal dari Hobi Pakai Brand Mewah, Selebgram Berusia 70 Tahun Ini Debut di Paris Fashion Week

Saat ini, Instagram unggul sekitar 4:5 saat menampilkan gambar vertikal yang telah dipangkas. Tetapi memperkenalkan dukungan untuk foto 9:16 yang lebih ramping dan lebih tinggi nantinya akan memenuhi seluruh layar saat pengguna menggulirkan feed aplikasi.

Desain ulang Instagram yang menyerupai TikTok ini mendapatkan kritik oleh beberapa fotografer karena  memaksa semua foto ditampilkan dengan canggung dalam bingkai 9:16.

Video Pengendara Motor Tertabrak Pikap, Terpental hingga Masuk Selokan

Feeds baru ini juga sekaligus menambahkan gradien overlay ke bagian bawah unggahan sehingga teks akan menjadi lebih mudah dibaca.

Selama pengujian desain ulang Instagram dengan pengguna, Mosseri juga mengakui bahwa lebih dari sekali pengalaman layar penuh untuk foto ini masih kurang ideal.

Data perusahaan sendiri menunjukkan bahwa desain Instagram yang dirombak belakangan ini, sangat tidak disukai oleh beberapa orang sampai-sampai mereka mulai jarang menggunakan aplikasi tersebut.

Selain itu, Instagram juga mengatakan akan mengurangi jumlah rekomendasi yang ditampilkan kepada pengguna hingga akan membuatnya menjadi lebih baik lagi dalam memilih konten yang benar-benar dinikmati oleh pengguna.

“Saya pikir kita perlu mengambil langkah besar ke belakang, berkumpul kembali, dan mencari tahu bagaimana kita ingin bergerak maju,” ujar Mosseri.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya