VIVAnews - Symantec Corp. mengumumkan laporan terbarunya bertajuk Report on Attack Toolkits and Malicious Websites. Dari laporan tersebut diketahui bahwa perangkat untuk membuat serangan cyber kini semakin mudah ditemukan dan digunakan.
Perangkat untuk membuat serangan ini juga makin diminati oleh para penjahat tradisional yang tidak memiliki keahlian teknis dalam kejahatan dunia maya. Dengan adanya perangkat tersebut, mereka bisa lebih mandiri, terorganisir dan mendapatkan keuntungan yang lebih besar.
“Di masa lalu, hacker harus menciptakan sendiri program penyerang mereka dari awal. Proses yang kompleks ini membatasi jumlah penyerang sehingga hanya terdiri dari sekelompok kecil penjahat cyber yang sangat terampil,” kata Stephen Trilling, Senior Vice President, Symantec Security Technology and Response.
Seperti dikutip dari Secure Computing, 8 Februari 2011, Trilling menyebutkan, toolkit serangan tersebut membuat para pemula sekalipun dapat dengan mudah memulai sebuah serangan cyber.
“Kami memperkirakan bahwa kegiatan kejahatan cyber akan meningkat,” kata Trilling. “Akibatnya, peluang orang-orang biasa yang mengakses Internet untuk menjadi korban, menjadi lebih besar,” ucapnya.
Karena serangan cyber menjadi lebih menguntungkan, popularitas toolkit untuk membuat serangan juga meningkat secara dramatis dan mengarahkan pembuat kit untuk membangun perangkat pembuat serangan yang lebih kuat dan canggih.
“Kit serangan tersebut saat ini sering dijual dengan model berlangganan dengan update berkala, beserta komponen-komponen yang memperluas kemampuan kit ini, dan layanan dukungan,” kata Trilling. “Para penjahat cyber secara rutin mengiklankan layanan-layanan instalasi, penyewaan akses terbatas ke konsol kit, dan menggunakan tool anti pembajakan komersial untuk mencegah penyerang menggunakan tool tanpa membayar,” ucapnya.
Dari data-data yang dikumpulkan oleh Symantec, beberapa toolkit pembuat serangan yang paling umum adalah MPack, Neosploit, ZeuS, Nukesploit P4ck, dan Phoenix. (sj)
Sumber :
VIVA.co.id
23 April 2024
Baca Juga :
Barang Paling Laris
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Bill Gates sering menyoroti urgensi menjaga Bumi dari dampak perubahan iklim, sambil aktif terlibat dalam upaya kemanusiaan untuk merawat lingkungan atau kiamat iklim ini
Seorang model berbasis AI, menjadi perbincangan karena kontennya yang diunggah. Ia berhasil memperoleh pendapatan sebesar US$20.000 atau sekitar Rp317 juta per bulan.
Seringkali diabaikan, tetapi memiliki dampak yang serius pada kesehatan kucing, Feline Lower Urinary Tract Disease (FLUTD) atau penyakit saluran kemih bawah pada kucing.
6 Cara Efektif Mengurangi Mata Minus bagi Penderita dengan Tingkat Minus Rendah
Digilife
22 Apr 2024
Mata minus atau disebut juga miopia, adalah kondisi di mana mata tidak dapat fokus pada objek yang jauh dengan jelas. Ini umum terjadi dan bisa memengaruhi kualitas hidup
Indonesia mengalami 97.226 serangan ransomware di sepanjang Januari hingga Desember 2023.
Selengkapnya
VIVA Networks
PT Neta Auto Indonesia siap menggebrak pameran Periklindo Vehicle Show, atau PEVS 2024 dengan meluncurkan mobil listrik terbarunya di kelas small SUV.
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
sekitar 1 bulan lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
YouTuber sekaligus influencer mualaf Daud Kim memutuskan untuk mengembalikan uang donasi untuk pembangunan masjid di Daegu, Korea Selatan, seiring dengan kontroversinya..
Happy Asmara bersama Gilga sahid kembali jadi sorotan, kali ini keduanya dikabarkan sudah menikah usai penampilannya di atas panggung belum lama ini viral.
Selengkapnya
Isu Terkini