Bentuk Tim Panel, Kominfo Tunjukkan Iktikad Baik

Ilustrasi situs web.
Sumber :
  • iStock
VIVA.co.id
AJI Minta Pemblokiran 11 Situs Diuji Pengadilan
- Pegiat ICT Watch, Donny BU mengapresiasi langkah Kementerian Komunikasi dan Informatika membentuk tim panel ahli dalam menangani konten negatif.

Menkominfo: Situs Radikalisme Meningkat

Donny menganggap pembentukan tim panel itu membuktikan Kominfo mengakomodasi aspirasi publik.

"Kami apresiasi iktikad baik Kominfo untuk lebih transparan dan akuntabel dan libatkan masyarakat dalam menangani pemblokiran konten negatif di internet," ujar dia kepada VIVA.co.id, Rabu, 1 April 2015.

Menurutnya, pelibatan unsur wakil masyarakat, yang terwakili dalam tim panel, sudah lebih baik dibanding penanganan konten negatif sebelumnya.  Untuk diketahui, penanganan konten negatif di internet sebelumnya tidak jelas, sebab dasar pemblokiran bersadarkan perpektif Kominfo saja.

Terkait komposisi tim panel, Donny tak mempermasalahkan siapa saja yang akan duduk dalam tim tersebut. Namun ia menekankan pembentukan tim tersebut juga harus berlandaskan prinsip transparan, akuntabel dan kompeten.

"Dan tim panel itu miliki sumber daya, dalam artian waktu dan pikiran untuk menjalankan tugas panel," tuturnya.

Donny mengingatkan agar tim panel yang ditunjuk juga harus menjalankan prinsip yang sama.

"Artinya mereka harus bekerja berdasarkan secara transparan dan akuntabel," ujar Donny.

Pemerintah Kesulitan Atasi Website Bahrun Naim

Pegiat internet sehat itu juga mengatakan tim panel tidak akan bertabrakan dengan ketentuan pada Permen Kominfo No. 19 Tahun 2014 tentang Penanganan Situs Internet Bermuatan Negatif. Permen ini jadi landasan untuk memblokir konten negatif di internet.

"Justru tim panel ini melengkapi proses di Permen," ujarnya.

Sebagaimana diketahui atas, ICT Watch bersama lembaga pegiat kebebasan ekspresi lain telah mengajukan peninjauan kembali Permen tersebut ke Mahkamah Agung.

Sebelumnya diberitakan, Menteri Komunikasi dan Informatika telah menyiapkan tim panel ahli yang akan membantu penanganan konten negatif.

Di antara tim panel tersebut yaitu Gus Sholah, Din Syamsuddin dan Sam Bimbo dari unsur pegiat musik. Tim panel ini dijadwalkan berkumpul pada 6 April 2015.

![vivamore="
Baca Juga
:"]

[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya