Ayah dan Ibu Telantarkan Anak demi Bermain Pokemon Go

Ilustrasi/Permainan Pokemon
Sumber :
  • Istimewa

VIVA.co.id - Sepasang suami istri masuk bui setelah menelantarkan anak mereka di luar rumah di wilayah East Payton Street. Keduanya sibuk menghampiri taman dan tempat-tempat tertentu demi mencari monster Pokemon.

Bocah berusia dua tahun itu telantar di depan rumah selama beberapa jam, dengan kondisi suhu udara sekitar 30 derajat. Tidak ada bekal makan atau minum di sekitarnya.

3.500 Peserta Ramaikan Pokemon Run 2024 di Bali, Lari Ditemani Pikachu yang Gemes

Dia juga tidak bisa masuk ke rumah karena pintu terkunci. Yang hanya bisa dia lakukan hanya menangis dan berteriak, mencoba untuk bisa masuk ke rumah.

Dilansir melalui News Sky, kedua orangtuanya, Brent dan Brianne Daley, yang masing-masing berusia 27 dan 25 tahun, telah meninggalkan anak itu sekitar 90 menit setelah warga dan polisi menemukannya menangis di depan rumah. Bahkan pihak polisi sempat menghubungi sang ayah.

"Kami coba cari nomor telepon orangtuanya. Setelah dapat, kami telepon lalu kami kabarkan jika sang anak kehausan di luar rumah. Namun si Ayah hanya menjawab, 'Terserah!' lalu menutup telepon," kata Sheriff wilayah San Tan Valley, Paul Babeu.

Pasutri itu pun kemudian pulang, satu jam setelah ditelepon. Saat itu juga, polisi langsung mengusut kejadian ini.

Saat ditanya, Brent mengaku jika anak itu hanya ditinggal sebentar. Keduanya ingin mengisi bensin. Namun setelah didesak, akhirnya terkuak jika keduanya tega meninggalkan anak itu karena ingin bermain Pokemon Go.

"Mereka mengaku telah berjalan ke seluruh wilayah, taman, dan tempat lainnya untuk bisa bermain Pokemon Go. Mereka tidak membawa serta anak tersebut dan memilih untuk meninggalkannya di rumah, di luar rumah tepatnya," kata Babeu.

Keduanya dituntut hukuman penjara dengan tuduhan menelantarkan dan membahayakan anak. (ase)

Kemeriahan Pokemon Run 2024 di Bali Sedot Animo 3.500 Peserta
Karakter Mew dari Pokemon.

Di Thailand Mahal, Muncul Surat Terbuka Minta Karakter Mew Pokemon Dihadirkan di Indonesia

Pokemon telah menjadi bagian dari budaya populer selama lebih dari 20 tahun di berbagai wilayah dunia. Oleh karena itu, tidak heran jika penggemarnya sangat besar.

img_title
VIVA.co.id
26 Maret 2024