Cari Duit di YouTube Makin Susah, YouTuber Frustrasi

Layanan video streaming di YouTube.
Sumber :
  • REUTERS/Dado Ruvic

VIVA – YouTube mengubah kebijakan monetisasi pada platformnya. Platform video milik Google itu mengetatkan aturan untuk bisa memanen uang di YouTube. Perubahan aturan ini membuat sebagian YouTuber resah.

Pemuda Kristen Ini Sembunyikan Kalung Salib yang Dipakainya saat Ditanya tentang Ramadhan

Dalam aturan barunya, untuk bisa memonetisasi, YouTuber wajib memiliki pelanggan di atas 1.000 pelanggan, dengan 4 ribu jam tayang pelanggan selama 12 bulan terakhir. 

Aturan baru ini mengganti aturan lama monetisasi YouTube, yang mana YouTuber setidaknya harus memiliki 10 ribu jam tayang sepanjang membuat kanal YouTube. Jika bisa memenuhi itu barulah YouTuber bisa bergabung dalam YouTube Partner Program dan memonetisasi konten. 

YouTuber Palestina, Oday Al Akhras Beri Klarifikasi Soal Istri yang Dilaporkan Polisi

Dalam pengumuman di blog perusahaan, dikutip Jumat 19 Januari 2018, YouTube mengatakan standar baru memastikan konten sesuai dengan standar komunitas YouTube. Selain itu, yang lebih penting, perubahan standar untuk mencari uang di YouTube ini, untuk melindungi pencipta konten di YouTube dari dari kreator konten penjiplak yang hanya bermodalkan mengunggah ulang video orang lain untuk mendapatkan uang.

"Perubahan ini untuk mencegah aktor buruk yang melecehkan pencipta konten yang mencari nafkah di YouTube. Untuk itu kami memperkuat persyaratan monetisasi kami sehingga spammer, penjiplak dan aktor buruk lainnya tidak bisa melukai ekosistem kita atau memanfaatkan Anda," jelas pengumuman YouTube di blog. 

Profil Lengkap Tzuyang, Food Vlogger Terkenal Asal Korea Selatan

Soal syarat baru, YouTuber harus memenuhi jam tayang 4 ribu jam tayang dalam setahun terakhir serta jumlah 1.000 pelanggan, YouTube mengatakan, standar itu sudah dipikir dengan matang oleh platform milik Google itu. 

"Itu muncul setelah kami menganalisis dan percakapan dengan pencipta konten seperti Anda," jelas YouTube. 

Standar baru ini dinilai menohok para pemilik konten YouTube kecil yang sedang berjuang mendapatkan pelanggan dan jam tayang. Pendapat atas perubahan konten itu beragam. Ada pencipta konten YouTube yang protes, sebab idealnya YouTube mematikan para penjiplak konten bukan mempersulit para pencipta konten kecil di YouTube. Namun Ada pula yang melihat sisi positif dari pengetatan mencari uang di YouTube. 

Salah satu yang YouTuber yang memandang positif aturan baru ketat YouTube itu adalah Putu Reza.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya