- digitaltrends.com
VIVA Tekno – Laporan Federal Communications Commission (FCC) pada 2013 mengungkapkan bahwa 68 persen dari mereka yang ponselnya dicuri tidak dapat mendapatkannya kembali. Sayangnya, dalam 44 persen kasus, smartphone dicuri ketika ditinggalkan di tempat umum dan dirampok.
Seorang TikToker, Katrina Audrey membagikan caranya yang berhasil mendapatkan kembali iPhone miliknya yang dicuri dengan bantuan dari polisi dan iPhone “hack” yang dicuri baru-baru ini dan diunggah oleh melalui TikTok-nya, mengutip dari situs Phonearena, Rabu, 10 Agustus 2022.
Baru-baru ini ia memiliki pengalaman menjengkelkan karena iPhone-nya dicuri. Hebatnya, dia mendapatkannya kembali tanpa mendapatkan omong kosong darinya oleh pencuri berkat "hack" yang ia dapatkan dari Instagram.
Cara ini mengharuskan korban untuk menggunakan ID Apple mereka untuk masuk ke perangkat iOS lainnya. Setelah pengguna masuk ke perangkat sekunder, pengguna dapat menggunakannya untuk mengontrol pengaturan Apple iPhone yang dicuri.
Agar ini berfungsi, Audrey menjelaskan bagaimana pengguna perlu mengatur iPhone tersebut. Ia berkata, "Langkah pertama pergi ke ID Wajah dan Kode Sandi, menonaktifkan Pusat Kontrol dan Aksesori USB, ketiga, aktifkan Layanan Lokasi, Temukan iPhone saya dan pastikan untuk mengaktifkan ketiganya.” ujar Audrey.
Sangat penting untuk mengatur iPhone dengan benar karena, seperti yang dicatat Audrey, "Ini memungkinkan ponsel Anda, meskipun dalam keadaan mati atau dalam mode pesawat, tetap dapat ditemukan. Siapa pun yang mencuri ponsel saya tadi malam benar-benar keluar sepanjang malam."
Lebih dalam, pada video TikTok-nya, dia membagikan tangkapan layar peta Chicago yang menunjukkan jalur yang ditempuh oleh pencuri dengan iPhone miliknya.
"Lihat apa yang mereka lalui di kota Chicago. South Side, North Side, mereka akhirnya kembali ke Gurney, Illinois." Sembari menunjukkan kepada penonton TikTok rumah tempat iPhone-nya diduga disimpan.
Kemudian, langkah selanjutnya yang diambil Audrey adalah alih-alih mengetuk pintu dan menuntut iPhone-nya kembali, Audrey lebih memilih untuk menelepon Departemen Kepolisian Gurney dan memberi polisi alamat di mana dia curiga iPhone curiannya disimpan. Tidak lama kemudian, polisi pergi ke alamat tersebut untuk kemudian mengambil iPhone milik Audrey.
