- Acer
VIVA Tekno – Acer Indonesia bergerak cepat memperkenalkan jajaran perangkat gaming terbarunya yang sudah menggunakan 12th generation Intel® Core™ Processors.
Kini, raksasa teknologi asal Taiwan itu menampilkan Predator Orion 7000, yang merupakan salah satu PC gaming high-end yang sudah bernafaskan prosesor terbaru 12th generation Intel® Core™ Processors, kartu grafis NVIDIA GeForce RTX 30 series, dan menjalankan sistem operasi (OS) Windows 11. Yuk, simak ulasan lengkapnya:
Performa tinggi itu wajib
Untuk sebuah PC gaming, performa tinggi jadi hal yang wajib ada. Dengan performa tinggi yang dimilikinya, gamer akan bisa memainkan berbagai game yang diinginkannya dengan leluasa.
Acer membuat Predator Orion 7000 generasi terbaru siap memenuhi kebutuhan tersebut. Dari sektor dapur pacunya, PC gaming ini mengandalkan 12th generation Intel® Core™ i9-12900K Processors, si prosesor high-end ini memiliki 16 core dan 24 thread.
Ini adalah prosesor pertama di industri yang mendukung memori DDR5 dengan kecepatan hingga 4800MT/s.
Prosesor tersebut juga yang pertama mendukung PCIe 5.0 (hingga 16 lane), yang menawarkan hingga dua kali throughput I/O pada PCIe 4.0, dengan tambahan hingga empat lane berkat dukungan PCIe 4.0.
Predator Orion 7000 mendukung Intel Smart Cache (L3) hingga 30MB dan L2 cache hingga 14MB untuk peningkatan kapasitas memori dan penurunan latensi.
Sebagai informasi, prosesor terbaru dari Intel ini memiliki arsitektur baru berbentuk hybrid, yang membagi intinya menjadi performa (P) dan efisiensi daya (E).
Dengan arsitektur hybrid 8P cores dan 8E cores yang dimilikinya, prosesor bisa secara otomatis menyesuaikan core untuk performa atau hemat daya.
Satu klik
Acer Predator Orion 7000.
- Acer/VIVA
Apabila ingin meningkatkan lagi performanya, 12th generation Intel® Core™ Processors ini juga mudah untuk di-overclock.
Overclocking bisa dengan mudah dilakukan melalui Intel Extreme Tuning Utility (XTU) 7.5 terbaru.
Bahkan, dengan Intel Speed Optimizer, 12th generation Intel® Core™ Processors yang sudah di-unlock pun bisa di-overclock hanya dengan satu klik saja.
Tersedia juga pilihan memperkenalkan Intel Extreme Memory Profile (XMP) 3.0 terbaru yang membuat konsumen bisa melakukan overclocking pada memori.
Performa pacu dari 12th generation Intel® Core™ i9-12900K Processors yang dimiliki Predator Orion 7000 ini dikolaborasikan dengan kartu grafis NVIDIA GeForce RTX 3090 yang tidak kalah gahar.
GPU yang dibuat dengan arsitektur 2nd gen RTX Ampere, lengkap dengan fitur Ray Tracing Cores, Tensor Cores, dan multiprosesor streaming.
Kombinasi prosesor dan kartu grafis kelas atas ini kemudian di tes untuk bermain Cyberpunk 2077 dan Dota2. Hasilnya memuaskan. Satu lagi.
Untuk yang doyan bermain game online seperti Dota2, Predator Orion 7000 akan memberikan pengalaman terbaiknya berkat dukungan fitur seperti Intel Killer E3100G 2.5G Ethernet Controller, Intel Wi-Fi 6E AX211 (Gig+)1, dan Control Center 2.0.
Fitur-fitur ini mampu menjaga latensi dari internet tetap rendah sehingga meminimalisir adanya lag yang menjadi masalah utama serta mengganggu ketika bermain game online.
Selain itu, fitur-fitur ini akan memprioritaskan game yang dimainkan untuk bisa menerima sumber daya yang optimal dari PC.
Dengan begitu, pengalaman konsumen bermain game online bisa tetap maksimal ketika menggunakan PC gaming Predator Orion 7000.
Desain busur
Kinerja dari PC gaming ini juga didukung dengan RAM yang bisa ditingkatkan hingga kapasitas 64GB DDR5.
Sementara untuk menyimpan aplikasi, game dan file tersedia SSD 1TB dan HDD 2TB. Sedangkan sistem operasinya sudah terinstall Windows 11 Home.
Predator Orion 7000 juga memiliki sistem pendingin yang berguna untuk membuat performa dari PC gaming ini terjaga stabil dan menjaga komponen agar tidak mengalami panas berlebih.
Bukan itu saja. Prosesor Orion 7000 memiliki kipas Predator FrostBlade 2.0. Desain pendingin ini juga tampak cantik berkat adanya delapan lampu ARGB yang tampilan warnanya bisa disesuaikan dengan keinginan pengguna.
Kipas Predator FrostBlade ini didesain dengan bentuk busur sepanjang bagian siripnya.
Untuk memberikan proses pendinginan yang maksimal, Acer juga menyertakan teknologi AIO liquid cool.
Ini adalah pompa pendingin dan dapat mendukung hingga dua kipas 120mm yang terpasang pada radiator.
Pompa pendingin ini juga dilengkapi dengan lampu ARGB yang membuat nuansa gaming makin terasa di PC ini.
Tetap up to date
PC gaming tanpa lampu ARGB rasanya kurang lengkap. Maka tak heran, Acer menyertakan lampu ARGB pada komponen-komponen bagian dalam dari Orion 7000. Inilah yang membuat Orion 7000 memiliki desain lumayan keren.
Deretan lampu ARGB yang mendukung 16,7 juta warna ini bisa disesuaikan tampilannya dengan keinginan konsumen. Semua pengaturan dilakukan pada aplikasi bernama PredatorSense.
Pada bagian sampingnya, Acer menggunakan kaca gelap sehingga Anda bisa melihat langsung lampu ARGB yang menyinari komponen-komponen kelas atas yang ada di bagian dalam.
Selain itu, PC gaming ini sudah didesain sedemikian rupa untuk memudahkan konsumen yang ingin melakukan upgrade hardware.
Acer sengaja mendesain Predator Orion 7000 agar dapat dibuka tanpa bantuan alat khusus.
Dengan desain seperti ini maka konsumen bisa leluasa meningkatkan kemampuan PC atau ingin mengganti komponennya nanti agar tetap up to date seiring dengan perkembangan zaman.
Kemudahan yang ditawarkan Predator Orion 7000 dari posisi port yang mudah dijangkau. Port USB (3x Type-A & 1xType-C) dan jack audio diletakkan dalam posisi yang sangat nyaman di bagian depan.
Walaupun di bagian belakang tetap ada beberapa port lainnya yang juga bisa digunakan. So, Acer Predator Orion 7000 merupakan perangkat PC yang menawarkan performa lengkap dan berspesifikasi tinggi untuk gaming. Konsumen bisa langsung memainkan game online apapun tanpa khawatir PC akan kewalahan.
