- recordere.dk
VIVA – Samsung OLED lipat akan menjadi teknologi berikutnya yang dihadirkan oleh produsen gadget asal Korea itu. Mereka telah menyatakan komitmen untuk mengganti teknologi layar pada smartphone tahun ini.
Selama ini Samsung memang dianggap terlena dengan desain smartphone batangan. Maka dari itu, rencana untuk menghadirkan Samsung OLED lipat dianggap sebagai langkah yang futuristik, sekaligus membedakan diri dari para pesaingnya selama ini.
Dilansir melalui ZDnet, Rabu, 31 Januari 2018, Samsung telah mempersiapkan diri dalam hal produksi smartphone lipat dengan teknologi layar organic light-emitting diode (OLED). Rencana produksi pun dikabarkan akan dimulai tahun ini, meskipun belum dipastikan kapan akan dipasarkan.
"2018 ini kami akan memberikan perbedaan dengan membuat produk baru, berupa smartphone lipat berbasis OLED," ujar pihak Samsung.
Ini merupakan penegasan kesekian kalinya dari pihak Samsung akan kehadiran ponsel lipat di 2018, sebagai bagian dari seri Galaxy Note. Yang menjadi kendala, bagi mereka, katanya, adalah penyesuaian UX (User Experience), yang harus diselesaikan secepat mungkin.
Saat ini Samsung masih menduduki posisi pertama sebagai produsen smartphone di dunia. Keuntungan operasional mereka mencapai 53,65 triliun won dengan revenue 239,58 triliun won pada 2017 lalu. Kedua raihan itu merupakan yang tertinggi yang pernah mereka dapatkan sepanjang mereka beroperasi.
Selain meluncurkan Samsung OLED lipat tahun ini, perusahaan itu juga akan memulai serius menggarap pasar India. Mereka akan meluncurkan ponsel di India untuk mengalahkan dominasi vendor China.
Samsung juga dikabarkan mulai menjadi perusahaan semikonduktor ternama, mengalahkan Intel. Revenue bisnis Chip Samsung meraih keuntungan 35,2 triliun won tahun lalu, berkat penjualan DRAM dan NAND.
Dalam rincian bocoran, produksi massal layar lipat berteknologi OLED kemungkinan dimulai pada Maret tahun ini. Kemudian menuju manufaktur massal pada September.
Persiapan pembuatan ponsel layar lipat bakal dilakukan pada November. Dan sebulan kemudian, atau Januari 2019, ponsel akan diluncurkan.
Beberapa waktu lalu, Presiden Samsung Koh Dong-jin mengatakan, smartphone layar lipat ini diberi nama seri Galaxy X.
Baca juga:
Berebut Pasar Smartphone Layar Lipat
Gerhana Bulan Picu Cuaca Ekstrim di Bumi
