- Viva.co.id/Ardhi
VIVA – Smartphone China, Xiaomi Redmi 5A langka di pasaran Tanah Air. Padahal, produk anyar yang resmi dijual di Indonesia pada akhir tahun lalu ini termasuk salah satu yang dicari konsumen.
Sejumlah toko ponsel di daerah ITC Roxy Mas, Cideng, Jakarta Barat, yang ditemui VIVA, Senin, 5 Februari 2018, produk Xiaomi ini beberapa kali mengalami habis stok di toko mereka.
Alasannya, karena mereka harus membeli di jalur yang sama dengan pembeli lain, yakni lewat e-commerce, bukan lagi melalui toko resmi seperti biasa.
Rudi, penjual smartphone di ITC Roxy Mas, menjelaskan kalau dirinya harus membeli Redmi 5A dari orang yang membeli lewat situs belanja online.
"Kita dapatnya dari orang-orang yang berhasil beli di online dan dijual lagi," katanya. Ia juga mengakui pernah mencoba beberapa kali untuk membeli pada situs tersebut, namun nihil.
Rudi menambahkan kenaikan harga Redmi 5A, salah satunya, karena penjual harus mengalami hal yang sama dengannya. Konsumen yang berhasil membeli lewat online akan menaikkan harga jualnya kepada para penjual.
Nasib yang sama juga dialami Selvy, penjual smartphone di lokasi yang sama. Beberapa toko juga mengalami kelangkaan Redmi 5A itu sehingga harganya fluktuatif alias tak menentu karena stok terbatas.
"Tokonya nahan tuh (Redmi) seri terbaru (5A). Mau dijual tapi harganya pas naik," papar Selvy.
Sebagai informasi, Redmi 5A dijual di Mi Store, e-commerce Lazada. Perbedaan harga Redmi 5A di toko online dan offline bisa mencapai Rp400-500 ribu per unitnya.
Namun, perbedaan itu tidak menurunkan penjualan. Baik Rudi dan Selvy menegaskan penjualan tidak turun lantaran bila di-compare dengan merek lain produk yang setara, untuk RAM 2GB masih lebih murah.
Smartphone Redmi 5A resmi dijual di Indonesia senilai Rp1 juta. Harga ini lebih murah dari smartphone besutan Oppo A37 senilai Rp2 juta dan Samsung J2 Prime seharga Rp1,7 juta.
Untuk itu, Redmi 5A diklaim sebagai smartphone 4G terhebat dan termurah untuk pemula (entry level).
"Di China saja harganya Rp1,3 juta. Ini variannya sama dengan yang kami luncurkan di Indonesia, yakni versi 2GB+16GB," kata Donovan Sung, Director of Product Management and Market Xiaomi Global, beberapa waktu lalu.
