- www.theverge.com
VIVA – Samsung punya ide menarik untuk menyukseskan ujian nasional SMA di Korea Selatan. Pesaing Apple itu merilis smartphone Galaxy J2 Pro, untuk membuat siswa SMA di Negeri Ginseng itu bisa fokus menjalani dan menghadapi ujian akhir.
Smartphone Galaxy J2 Pro itu dibagikan gratis ke siswa di Korea Selatan, yang menjalani ujian nasional.
Jangan bingung, sebab smartphone itu dihadirkan tanpa akses internet. Smartphone tersebut akan hanya bisa telepon dan kirim SMS.
Dilansir situs Android Police, Senin 16 April 2018, selain bagi siswa yang menghadapai ujian nasional, Galaxy J2 Pro akan dihadirkan untuk orang berusia lanjut.
Dengan produk ini, orangtua bisa berharap anak-anaknya akan terhindar dari gangguan akibat konten yang ada di aplikasi atau meme internet yang bisa merusak otak di usia muda mereka.
Para orang lanjut usia juga bisa tenang, karena tetap bisa dihubungi atau menghubungi orang lain dengan smartphone tersebut. Tanpa harus cemas tentang aplikasi dan data.
Galaxy J2 Pro akan menggunakan layar 5 inci Super AMOLED, QHD dengan rasio 960 x 540, 1,4 quad-core SoC. Selain itu, akan dilengkapi RAM 1,5 GB, baterai 2600 mAh, kamera belakang 8 MP dan 5 MP untuk kamera depan, serta terdapat tambahan memori eksternal dengan slot micro SD.
Beberapa aplikasi yang tersedia di smartphone ini adalah aplikasi kamus Inggris DioDic4 offline, aplikasi kalender, kalkulator, dan radio FM.
Smartphone ini secara teknis memang memiliki fungsi modem LTE, namun Samsung menonaktifkannya selain untuk kebutuhan komunikasi dasar saja.
Harga Galaxy J2 Pro akan dijual dengan US$185 atau Rp2,5 jutaan.
Program gratis Galaxy J2 Pro ini diberikan bagi siswa yang mengikuti ujian nasional 2019 dan 2020. Nanti, setelah lelah menyelesaikan ujian akhir itu, siswa bisa menukarkan smartphone tanpa internet itu dengan Galaxy S, Galaxy Note, atau Galaxy Seri A yang dirilis setelah 2018.
Sejauh ini, belum ada rencana menjual smartphone tanpa internet di luar pasar Korea Selatan. (asp)
