- Lowyat.NET
VIVA – Produk smartphone Oppo melewatkan 3 angka dalam pembuatan ponsel seri R11. Merek ponsel China tersebut langsung memproduksi R15 dan R15 Pro ke dalam jajarannya. Tidak ada penjelasan khusus dari Oppo atas 'lompatan' tersebut. Namun, mereka diyakini tidak akan melompat sampai 4 angka.
Seri R15 menjadi alternatif untuk penggemar iPhone yang tidak tertarik dengan seri iPhone X. Berbagai macam faktor membuat para penggemar tersebut rela melewatkan iPhone X, seperti harga yang jauh lebih mahal dibanding ponsel lain, hampir tanpa bezel, serta layar poni atau notch yang menjadi ciri khasnya.
Oppo R15 memiliki riwayat kinerja yang cukup baik di tengah gempuran smartphone high-end. Tidak hanya itu, walaupun terlihat identik, namun R15 dan R15 Pro memiliki beberapa perbedaan yang mencolok. Perbedaan tersebut berada di chipset, baterai, dan kamera.
Mengutip situs Straitstimes, Sabtu, 16 Juni 2018, Oppo R15 memilih menanamkan chipset buatan Taiwan, yaitu MediaTek. Sedangkan, untuk R15 Pro mempercayai Qualcomm Snapdragon 660 sebagai prosesornya. Prosesor tersebut dirasa lebih familiar dibanding MediaTek.
Baterai yang tertanam di R15 Pro ternyata jauh lebih kecil kapasitasnya dibanding R15. Chipset yang ditanam pada ponsel tersebut juga mempengaruhi kapasitas baterai. Namun, kedua ponsel ini dipercaya dapat bertahan hidup seharian penuh dengan tingkat penggunaan yang sedang.
Satu perbedaan lagi terletak pada dual-camera yang sudah menjadi ciri khas R15. Kali ini, R15 Pro mempunyai posisi di atas R15. R15 Pro memiliki 16MP untuk kamera belakang utama, lalu kamera ke duanya mencapai 20MP. Sedangkan, R15 disisipi kamera utama belakang 15MP dan kamera kedua yang hanya mencapai 5MP.
Kedua ponsel tersebut memiliki 20MP untuk kamera selfie. Penggunaan mode otomatis pada kamera kedua ponsel tersebut dapat menghasilkan foto yang sama dalam setiap detail dan warnanya.
Pengguna bisa mengaplikasikan berbagai opsi yang sudah disediakan, seperti fitur slow motion, time lapse, sampai kepada berbagai macam filter yang bisa digunakan oleh pengguna dalam mode potrait.
Dual-camera yang dimiliki produsen asal China tersebut tidak ada yang memiliki fungsi wide angel. Hasil foto kamera R15 Pro disebut lebih lembut dalam hal pewarnaannya.
Namun, dari segi harga, R15 jauh lebih murah dibandingkan R15 Pro. Untuk seri ini, mereka lebih menonjolkan desain ponsel berponi serta menaruh beberapa warna yang mencolok.
Selain mengadopsi layar poni atau notch milik iPhone X, Oppo R15 juga memiliki kontrol gerakan yang sama seperti iPhone X. Berbeda dengan tombol yang bisa disentuh, tombol yang mengandalkan sentuhan ini dinilai tidak cepat membuat pengguna bosan.
Ponsel yang menggunakan Android Oreo ini dijual sebesar Rp6,7 juta untuk R15, sedangkan, R15 Pro dijual seharga Rp7,4 juta. Harga yang ditawarkan oleh Oppo ini jauh lebih mahal dibanding para pesaingnya yang mempunyai spesifikasi dan hasil kerja yang serupa, seperti Huawei, Honor, dan Nokia. (ase)
