Intip Spek Kirin 980, Katanya Lebih Canggih Ketimbang Snapdragon 845

Kirin 980
Sumber :
  • Dok. VIVA/ Novina

VIVA – Berselang setahun, Huawei merilis chipset penerus Kirin 970, dengan nama Kirin 980. Seri terbaru ini diklaim lebih unggul ketimbang pendahulunya.

Tren Investasi sektor Industri Terus Naik, Sinergi Kebijakan Instansi Pemerintah Jadi Sorotan

Kirin 970 merupakan chipset pertama yang menggunakan On-Device AI (kecerdasan buatan pada perangkat) dengan Neural-Network Processing Unit (NPU). NPU merupakan otak pembelajaran mesin (machine learning) dari sebuah ponsel.

Sedangkan Kirin 980, menggunakan dual NPU dengan didukung oleh mobile DDR LPDDR4X. Kecepatannya mencapai 2133 MHz atau dikatakan lebih cepat 14 persen dibandingkan rata-rata industri, dengan rendahnya latensi.

Setelah Apple, Menkominfo Janji Boyong Bos Microsoft dan Nvidia ke Indonesia

Spesifikasi tersebut menjadikan Kirin 980 memiliki tenaga komputasi kecerdasan buatan atau AI. Selain itu, ia juga mendukung beberapa fitur seperti pengenalan wajah, pengenalan objek, deteksi objek, pengelompokan gambar, dan penerjemah cerdas.

Kirin 980 juga disebut dapat mengenali 4500 gambar per menitnya. Dibandingkan kemampuan seri 970 serta rata-rata produk industri tahun 2017 lalu, chipset 980 diklaim lebih cepat 120 persen.

Duel Xiaomi dan Huawei Memanas di Ranah Mobil Listrik

Desas-desus yang beredar sebelumnya bahkan menyebut, Kirin 980 mampu ungguli kemampuan Snapdragon.

Kirin 980 menggunakan teknologi proses 7nm ini diklaim lebih pintar ketimbang teknologi 10nm yang digunakan chipset lainnya. Kemampuannya dapat meningkatkan kecepatan hingga 20 persen. Dari segi efisiensi daya bisa sampai 40 persen, 1,6 densitas logic, serta 3,5 kali lebih banyak muatan transistornya.

Prosesor ini menggunakan LTE Cat. 21, yang mendukung konektivitas komunikasi stabil dan cepat. Untuk download, kecepatannya bisa mencapai 1,4 Gbps.

“Dengan peningkatan yang besar itu, sekali lagi Huawei menempatkan dirinya sebagai pemimpin dalam tren industri, yang masih didominasi chipset yang diproduksi dengan teknologi 10nm ini,” kata  Deputy Country Director Huawei Device Indonesia, Lo Khing Seng, dalam keterangannya, Senin, 1 Oktober 2018.

Selain itu, Kirin 980 dikatakan sebagai SoC pertama yang dibangun dengan basis CPU Cortex-A76, yang telah ditingkatkan hingga 75 persen. Sedangkan daya dapat diefisiensi sampai 58 persen.

Dengan Mali-G76 GPU, Kirin 980 juga dikatakan memiliki performa andal untuk bermain game, dengan menyajikan pengalaman Massive Multiplayer Online Games (MMOGs) tanpa ada masalah.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya