VIVA – Pembaruan (update) biasanya dilihat sebagai hal yang baik karena berisi hal-hal seperti perbaikan bug, peningkatan kinerja, fitur baru, dan sebagainya. Namun itu tampaknya tak berlaku untuk kasus Rocky Mohamadali.
Seperti diwartakan Ubergizmo, 14 November 2019, pria itu belum lama memperbarui iPhone X-nya ke iOS 12.1, ketika kemudian menjadi panas dan meledak. Rocky lantas mengunggah foto-foto ke akun Twitternya.
Terlihat dari gambar tersebut, sepertinya ledakan terjadi cukup besar hingga mampu menghancurkan kaca di bodi belakang ponsel, menyisakan lubang menganga.
Rocky memberi keterangan pada Gadget 360, “Tahun ini, awal Januari saya membeli iPhone dan telah menggunakannya secara normal. Asap abu-abu gelap mulai muncul dari telepon. Pembaruan selesai dan segera setelah telepon dinyalakan, ia mulai berasap dan terbakar,” katanya.
Dia juga mengklaim telah menggunakan pengisi daya Apple resmi. Biasanya jika ada kasus ledakan ponsel, yang pertama kali menjadi kambing hitam adalah pengisi daya dari pihak ketiga alias tak resmi.
Beruntungnya, Apple menanggapi tweet Rocky itu dengan memberi penjelasan bahwa ini bukan sesuatu yang diharapkan, dan meminta Rocky untuk menghubungi Apple. Dikatakan demikian, karena iPhone X telah berada di pasar selama lebih dari satu tahun tanpa insiden apa pun. (ase)
Apple to Allow Repair iPhone with Used Parts
Apple has announced an upcoming enhancement to existing repair processes that will enable customers and independent repair providers to utilize used Apple parts in repair
