Nokia 2.2 Andalkan Fitur Kamera dan Google Assistant, Harga Rp1,8 Juta

Smartphone Nokia 2.2
Sumber :
  • VIVA.co.id/Novina Putri Bestari

VIVA – HMD Global baru saja merilis resmi Nokia 2.2 di pasar Indonesia. Ponsel pintar atau smartphone ini hadir dengan sejumlah fitur seperti kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) untuk kamera dan tombol Google Assistant.

Apple Kehilangan Posisi sebagai Perusahaan Smartphone Teratas, Kalah Saing dengan Samsung

Chief Product Officer HMD Global, Juho Sarvikas mengatakan, smartphone ini menawarkan fitur kamera low light berbasis AI. Jadi, kamera dapat menangkap gambar terus-menerus sehingga algoritmanya menghasilkan foto dengan cahaya terang, detail, serta sedikit distorsi.

Selain itu, ponsel ini menghasilkan fotografi HDR yang bisa menangkap warna cerah untuk jangkauan dinamis pada setiap foto. "Anda bisa mengambil gambar dalam kondisi apa pun," katanya di Jakarta, Kamis malam, 27 Juni 2019.

WhatsApp Punya Fitur Menemukan Pesan dengan Cepat

Ada pula fitur face unlock untuk mengunci smartphone serta Google Lens yang akan membantu mencari apa yang dilihat pengguna dengan mengambil gambar.

Smartphone Nokia 2.2

Segera Hadir Fitur Baru untuk Pengguna Mobil Listrik

Mereka juga bisa mengetahui informasi apa pun dengan Google Lens ini. Juho mengungkapkan, tombol Google Assistant membuat pengguna memiliki kontrol sendiri pada perangkat yang dimilikinya.

"Yang diperlukan adalah menekan satu tombol, dan Anda bisa menggunakan asisten pribadi," tutur dia.

Country Manager HMD Global Indonesia, Taufik Syahbuddin, menambahkan, Nokia 2.2 juga memakai Android One untuk sistem operasinya. Kemudian, diperkuat oleh prosesor Mediatek Helio A22, RAM dan ROM 3GB+32GB, serta daya baterai sebesar 3.000mAh.

Taufik menuturkan bahwa Nokia 2.2 sudah bisa di-pre-order pada 28 Juni hingga 3 Juli 2019 di sejumlah e-commerce yaitu Blibli.com, Dinomarket.com, Shopee, Erafone.com, dan Sentralponsel.com. Nokia 2.2 tersedia untuk warna Tungsten Black dengan dibanderol Rp1,8 juta.

"Kami yakin produk ini akan sukses di Indonesia," tutur Taufik.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya