- VIVA.co.id/Misrohatun Hasanah
VIVA – Setelah diluncurkan di India dan Tiongkok, Realme tidak mau membuat penggemarnya di Indonesia menunggu lama untuk memiliki Realme 5 dan 5 Pro. Smartphone ini digadang-gadang menjadi the most wanted smartphone di kelasnya.
Untuk itulah Realme langsung menggelar flash sale Realme 5 Pro di Lazada beberapa jam setelah acara peluncurannya berlangsung pada 19 September lalu. Respons pengguna gadget pun seperti yang diharapkan oleh realme. Hanya dalam waktu 3 menit, realme 5 Pro yang dihargai kurang dari Rp3 juta itu terjual habis sebanyak 5.000 unit.
Tidak mau mengecewakan penggemar realme di Tanah Air yang tidak kebagian pada saat flash sale, tanggal 21 September kemarin realme juga mulai menggelar open sale secara online di rekanan e-commerce, sekaligus di realme.com/id.
Tidak hanya itu, realme juga telah memasarkan smartphone yang dijuluki Quad Camera SpeedMaster ini secara serentak ke 15.000 toko di penjuru negeri.
Realme 5 Pro telah menjadi produk yang paling dicari oleh anak muda di Indonesia. Bagaimana tidak, dengan kurang dari Rp3 juta smartphone ini sudah membawa Qualcomm Snapdragon 712 AIE yang pintar dan cepat, quad camera 48MP dengan sensor Sony IMX586 yang serba bisa untuk mengambil foto layaknya pro dan VOOC Flash Charge 3.0 yang dapat mengurangi waktu pengisian hingga 20 persen.
Perangkat dengan varian yang tinggi tersedia dalam 2 varian, 4GB+128GB dengan harga Rp3 juta kurang Rp10 ribu, dan kapasitas 8GB+128GB dengan harga Rp3,7 juta. Kedua varian itu dalam dua pilihan warna (Sparkling Blue dan Crystal Green) yang terlihat elegan.
Tidak hanya itu, untuk memudahkan anak muda dalam membeli realme 5 Pro, Realme juga mengadakan Realme Pop-Up Store di Blok M Plaza yang dimulai pada hari ini hingga 29 September 2019. Di Realme Pop-Up Store, anak muda bisa mendapatkan realme 5 Pro melalui program tukar-tambah serta terdapat pula beberapa penawaran menarik di sana.
Apple Kehilangan Posisi sebagai Perusahaan Smartphone Teratas, Kalah Saing dengan Samsung
Penjualan iPhone telah hancur turun 10%, Apple Inc. (NASDAQ: AAPL) kehilangan posisi nomor satu dalam pengiriman ponsel pintar global pada kuartal pertama.
