-
VIVA – Raksasa teknologi China, Oppo, memperkenalkan konsep ponsel lainnya bernama 'new slide'. Ini adalah konsep keduanya setelah ponsel dengan layar gulung pertamanya, Oppo Find X 2021, diperkenalkan ke publik pada pertengahan November kemarin.
Kendati menggunakan konsep geser, seperti dikutip VIVA Tekno dari GSM Arena, Selasa, 15 Desember 2020, namun ponsel ini justru lebih mirip seperti ponsel lipat yang memiliki 7 bentuk yang berbeda. Konsep ini adalah hasil kolaborasi antara Oppo dengan studio desain asal Jepang, Nendo.
Baca: Oppo Punya Kado pada Malam Natal
Mereka menyertakan tiga engsel di tiap-tiap lekukan serta akan dilengkapi dengan stylus. Bagaimana pun juga, Oppo menyadari masih ada waktu hingga perangkat ini menjadi kenyataan. Tapi yang mesti diingat bahwa selalu penting untuk melihat ke depan dan menemukan jalan inovasi baru.
Oppo dan Nendo juga mengerjakan konsep TWS di mana sepasang earphone terhubung ke case/hub daya, namun mereka bisa saling menempel dan menjadi satu. Kasing dapat ditempatkan di atas speaker pintar dengan pengisian nirkabel dan musik akan terus diputar di speaker.
Informasi saja, untuk mengembangkan konsep layar gulung, Oppo telah memiliki 122 paten. Dari jumlah itu, 12 di antaranya mengenai mekanisme layar gulung. Memiliki layar Oled dengan konsep continuously variable yang memungkinkan layar ponsel dapat dibentangkan, di mana ukuran minimumnya 6,7 inchi dan maksimal menjadi 7,4 inchi.
Dengan layar seperti ini maka akan membuat tampilan lebih lebar dan akan meningkatkan pengalaman saat menggunakan untuk membaca e-book, menonton video streaming, serta saat bermain games. Konsep layar gulung pada Oppo X 2021 ini menggunakan tiga teknologi mutakhir, yakni powertrain roll motor, 2-in-1 Plate, dan juga Warp Track.
Powertrain roll motor adalah sistem dua motor penggerak yang terpasang pada ponsel. Lalu, akan mengeluarkan gaya konstan untuk memperpanjang layar agar tampilan bergerak dan tekanan dapat didistribusikan secara merata. Sistem ini juga membuat apabila layar ditarik atau digerakkan secara tiba-tiba tidak akan mengalami kerusakan.
Teknologi pelat 2-in-1 merupakan struktur untuk menopang layar dengan dua subtrat pendukung pada kedua sisi dalam perangkat. Jadi saat ditarik, keduanya akan saling berdekatan dan membentuk satu permukaan sementara bila digulung maka hanya satu media yang akan meluncur keluar untuk menopang layar.
Teknologi ini menggunakan material baja sebagai bahan utama dan membuat tingkat ketebalan laminasi paling tipis hanya 0,1 milimeter. Dibuat dengan pola linear, Warp Track diklaim dapat meningkatkan ketahanan layar saat ditekuk.