Lepas dari Huawei, Honor Bakal Didukung Ekosistem Google

Ilustrasi Honor
Sumber :
  • Tech Radar

VIVA – Tahun ini akan menjadi penentu bagi Honor, karena mereka telah memutuskan hubungan dengan Huawei. Pabrikan asal China ini telah meluncurkan smartphone pertamanya, Honor V40, sejak perpecahannya pada November 2020.

Apple Kehilangan Posisi sebagai Perusahaan Smartphone Teratas, Kalah Saing dengan Samsung

Debut globalnya adalah hal yang membuat banyak orang bersemangat, karena diharapkan diluncurkan dengan dukungan Layanan Google, mengutip dari laman Gizmochina, Selasa, 2 Februari 2021.

Eropa adalah salah satu pasar global utama Honor. Tetapi laporan Q3 2020 menunjukkan bahwa mereka bahkan tidak berada di lima besar. Jika berencana ke sana, maka harus dilakukan dengan produk baru yang dikembangkan tanpa masukan dari perusahaan induknya, Huawei.

Xiaomi Rilis Redmi Note 13 Pro Plus 5G: Desain Unik, Performa Gahar dan Harga Terjangkau

Kepala Eksekutif Honor, Zhao Ming percaya langkah mereka hengkang dari Huawei akan mendulang kesuksesan. Kini Honor tidak lagi terikat dengan Huawei. Tahun ini tujuan utama mereka adalah merilis perangkat andalan yang dapat bersaing dengan mantan induknya, Huawei maupun Apple.

Bocoran sepekan yang lalu mengungkapkan bahwa pabrikan tersebut berencana meluncurkan tiga flagships untuk pasar global tahun ini. Mereka adalah Honor View40, Honor 40, dan Honor Magic.

Daftar Lengkap Harga HP Samsung per 16 April 2024

Meskipun fokus mereka pada skala flagship, diyakini Honor tidak akan meninggalkan kategori mid-range dan entry-level. Diharapkan juga perusahaan merilis generasi penerus dari Honor 10X Lite, Honor 9A dan Honor Play 4. Penggemar juga menantikan model baru untuk lini tabletnya.

Zhao mengatakan, mereka juga merencanakan ekspansi ke pasar baru, tapi sadar akan tantangan yang ada di depan. Meskipun memiliki akses ke chipset dan mendapatkan layanan Google, meluncurkan produk yang dapat bersaing juga sangat penting. 

Dia mengungkapkan dalam wawancara bahwa Honor berencana untuk memperkuat departemen penelitian dan pengembangan mereka. 

Huawei menjual Honor ke Shenzhen Zhixin New Information Technology, yakni perusahaan baru yang didirikan untuk akuisisi oleh Shenzhen Smart City Technology Development Group. Di dalamnya terdapat lebih dari 30 agen dan dealer dari merek Honor, termasuk produk elektronik.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya