- Slashgear
VIVA – Motorola pada pekan lalu memperkenalkan ponsel Edge S, sebagai perangkat pertama yang menggunakan chipset Snapdragon 870. Baru saja perusahaan melakukan penjualan perdana, 10 ribu unit laku terjual hanya dalam waktu dua menit.
Perangkat memiliki tiga varian penyimpanan, yakni RAM 6/128 GB, RAM 8/128 GB dan RAM 8/256 GB. Harganya berkisar antara US$310 hingga US$430 atau Rp4,3 juta hingga Rp6 juta.
Melansir dari situs GSM Arena, Kamis, 4 Februari 2021, ponsel pintar ini dilengkapi dengan LCD 6,7 inci dengan resolusi Full HD+ dan refresh rate 90Hz. Terdapat juga pemindai sidik jari di layar.
Spesifikasi lain dari Edge S termasuk desain lubang ganda di bagian depan untuk kamera utama 16MP dan lensa ultrawide 8MP. Kemudian terdapat baterai 5.000 mAh yang cukup besar dengan pengisian daya 20W.
Di bagian belakang ada empat sensor dengan susunan kamera utama 64MP aperture f/1.7 dan dukungan pengambilan video 6K pada 30 fps, lensa ultrawide 16MP, fixed focus-depth sensor 2MP, dan sensor ToF.
Motorola Edge S adalah mengantongi sertifikasi IP52, memiliki jack headphone 3.5mm dan dilengkapi dengan pengisi daya, pelindung layar prainstal, kabel, dan casing di dalam kotak penjualan.
Ponsel ini ditawarkan dengan variasi warna Blue dan Silver di toko online dan offline China. Penjualan berikutnya dijadwalkan untuk 9 Februari 2021 pukul 10:00 waktu setempat.
Vivo V30e Punya Fitur Moto-moto dengan Cahaya Minim
Vivo V30e resmi hadir di Indonesia dengan berbagai fitur andalan yang dapat dimanfaatkan pengguna untuk berfoto dengan pencahayaan yang minim.
