- VIVA.co.id/Avra Augesty
VIVA – Produsen laptop Taiwan, Acer, baru saja merilis lini perangkat gaming terbaru, yaitu Predator Helios 300, yang bermitra dengan salah satu desainer kustom dan pembuat konten (content creator) lokal, Never Too Lavish.
Dalam proyek kreatif ini, Never Too Lavish mempercayakan laptop gaming Acer Predator Helios 300 sebagai perangkat untuk menuangkan kreativitasnya dalam melahirkan karya. Sebagai sosok yang bergelut di bidang kreatif, Never Too Lavish tentu harus memiliki teknologi terbaik untuk menunjang hasil karya yang maksimal.
Baca: Poco F3 5G, Si Killer Seharga Rp5 Jutaan
Laptop gaming ini diperkuat oleh prosesor dari Intel dan kartu grafis terbaru dari NVidia, yaitu GeForce RTX 3070. Dengan dibekali spesifikasi yang garang, berbagai hambatan seperti laptop ngelag, proses rendering lama, laptop cepat panas, hingga bobot yang berat, mampu dilibas oleh Predator Helios 300.
"Kami berharap dapat terus bekerja sama dan mendukung content creator lainnya. Kreativitas masih menjadi salah satu wadah produktivitas bagi kita dalam menjalani segala kegiatan sehari-hari, mulai dari menjadi streamer, content creator di industri gaming maupun non-gaming," kata Head of Marketing Acer Indonesia, Fransiska Maya, Rabu, 21 April 2021.
Dapur pacunya didukung oleh Intel Core i7 Generasi ke-10 dengan kecepatan clock 5.0 GHz Turbo, 8 core, dan 16 threads. Acer Predator Helios 300 diklaim mampu digunakan untuk bermain game, editing, rendering, hingga multitasking berbagai aplikasi berat.
Hal itu karena perangkat ini juga disokong kartu grafis GPU NVIDIA GeForce RTX 3070. Bagian layarnya mendukung refresh rate 300 Hz, Full HD dengan panel Real IPS, yang juga diklaim punya tampilan gambar yang mulus dan bebas blur.
Kapasitas penyimpanan didukung oleh ketersediaan 2 buah slot SSD NVMe, 1 buah slot SATA, dan 2 slot RAM yang bisa diperpanjang sesuai kebutuhan pengguna. Soal koneksi jangan khawatir. Maya mengaku hal ini bisa diatasi oleh Intel Wi-Fi 6 (Gig+). Bodi Acer Predator Helios 300 memiliki ketebalan 22,9 mm dan berat 2,3 kg.
- VIVA.co.id/Avra Augesty
Laptop gaming tersebut dibanderol dengan harga Rp27 juta dan sudah tersedia di pasar. "Dengan dibekali spesifikasi yang garang, berbagai hambatan seperti ngelag, proses rendering lama, laptop cepat panas, hingga bobot yang berat, mampu dilibas oleh Predator Helios 300," jelas dia.
Hal tersebut juga memberikan kemudahan bagi tim kreatif Never Too Lavish untuk menghasilkan karya-karya terbaiknya. Asal tahu saja, Never Too Lavish merupakan sosok kreatif Indonesia dan dikenal sebagai content creator yang fokus pada modifikasi. Salah satu karya yang paling dikenal adalah jaket denim yang dipakai Presiden Jokowi.
