Apple Tolak Pakai Angka Ciri Khas Gaya Bercinta

Apple tolak angka 69.
Sumber :
  • apple69.business.site

VIVA – Aplikasi cuaca apple menolak menunjukkan angka 69, yang kemudian dibulatkan ke atas atau ke bawah menjadi 70 atau 68 derajat Fahrenheit.

Tidak hanya pada angka 69 yang mempunyai konotasi seksual atau ciri khas gaya bercinta, pengguna Twitter juga menemukan absennya angka 65 atau 71 derajat Fahrenheit pada aplikasi yang sama.

Namun, tidak jelas apakah angka-angka itu sengaja hilang dari aplikasi atau kesalahan pembulatan. Akan tetapi, ketika pengguna mengklik situs weather.com, yang menyediakan data Apple, mereka menemukan nomor yang cocok.

Melansir situs Metro, Jumat, 16 Juli 2021, weather.com lalu memeriksakan sendiri cuaca di Los Angeles, Amerika Serikat (AS). Menurut aplikasi cuaca milik BBC di ponsel Android suhunya menunjukkan angka 69, sementara iPhone hanya 68 derajat Fahrenheit.

Menambah misteri kesalahan, widget layar beranda Apple juga menunjukkan suhu yang sesuai. Kemungkinan teorinya adalah bahwa Apple mengambil data dari weather.com dalam Celcius dan mengubahnya menjadi Fahrenheit, dari 20 derajat Celcius menjadi 68 derajat Fahrenheit.

Sementara 21 derajat Celcius berubah menjadi 69,8 atau 70 derajat Fahrenheit. Aplikasi cuaca milik Apple lainnya, Dark Sky, juga menampilkan nomor yang hilang dari aplikasi cuaca Apple. Pengguna berharap perbedaan tersebut bisa diperbaiki pada sistem operasi iPhone terbaru, yakni iOS 15.

Pembaruan terbesar di iOS 15 akan datang ke FaceTime yang tampilannya akan seperti platform Microsoft Teams atau Zoom. Pengguna FaceTime akan diberi kemampuan untuk menjadwalkan panggilan.

Pengguna juga bisa berbagi tautan untuk bergabung dengan pertemuan virtual, bahkan tautan yang memungkinkan pengguna Android dan Windows untuk bergabung dengan panggilan FaceTime melalui situs web.

Investasi di Indonesia, Menperin Ingatkan Apple harus Penuhi Aturan TKDN
Bos Apple Tim Cook (Tengah).

Indonesian Government to Provide Incentive for Apple Investment

"If (Apple) gets incentive facilities like in India and Thailand, we (Indonesia) can also provide the same," Minister Luhut Binsar Pandjaitan said in his Instagram accoun

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024