Vaksinasi COVID-19 Bikin Orang Pede Datang ke Toko untuk Beli Ponsel
- ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
VIVA – Dua pertiga orang berencana membeli smartphone atau ponsel pintar dengan layanan 5G dalam enam bulan ke depan, menurut perusahaan analisis data dan konsultan merek, Kantar.
Data tersebut merupakan rata-rata pengguna ponsel di seluruh dunia, di mana China menjadi negara dengan persentase tertinggi, yaitu 91 persen warganya menginginkan ponsel 5G.
Ingin menebak negara mana yang memiliki permintaan terendah untuk membeli ponsel 5G? Jawabannya Jepang dengan 55 persen warga yang ingin membeli ponsel 5G.
Lantas, bagaimana di negara lain seperti Amerika Serikat (AS)? Mengutip situs GSM Arena, Kamis, 29 Juli 2021, sebanyak 74 persen warga Paman Sam tertarik membeli ponsel dengan teknologi masa depan tersebut dengan pembagian yang cukup merata antara operator utama.
Hal ini juga tercermin dalam penjualan, di mana dari 10 ponsel teratas yang dijual di China, 7 di antaranya memiliki konektivitas generasi kelima. Untuk AS dan Australia jumlahnya 5, dan 4 ponsel untuk wilayah EU5 (lima pasar terbesar di Uni Eropa).
Namun anehnya, meskipun minat rendah tapi 5 dari 10 ponsel teratas yang dijual di Jepang justru sudah ada layanan 5G. Pandemi COVID-19 masih mempengaruhi pasar sampai sekarang. Tapi, penetrasi vaksinasi yang meningkat telah mendorong warga berani menyambangi toko ponsel.
Benar saja. Penjualan ponsel di toko di Inggris naik 13 persen pada Q2 dibandingkan dengan Q1 tahun ini. Disusul AS dengan persentase kenaikan 7 persen, Jerman 4 persen, dan Spanyol 3 persen. Adapun pelanggan di China, Jepang, dan Australia masih mengandalkan toko online untuk membeli ponsel 5G.
Mereka yang membeli ponsel baru di toko secara offline lebih setuju dengan pernyataan, 'saya menyimpan ponsel pintar saya selama saya bisa', dengan persentase mencapai 80 persen Vs 77 persen dengan pelanggan toko online.
Selain itu, mereka cenderung lebih menyukai merek yang sudah dikenal dan lebih suka jika melihat sales mendemonstrasikan teknologi baru. Kendati demikian, apakah orang akan membeli lebih banyak ponsel Android atau iPhone?
Saat ini Android masih berada di atas angin di Jepang - berkat penjualan yang lebih tinggi oleh Sharp dan Oppo – dan beberapa negara di Eropa, dengan penjualan yang kuat dari Oppo dan Samsung. Sementara penjualan Samsung meningkat di AS dan Australia meski masih tertinggal dari iPhone.
