Kemendikbudristek Bikin Nafas Asus, Acer, HP dan Dell Jadi Panjang

Perangkat laptop.
Sumber :
  • unsplash.com

VIVA – Data terbaru dari lembaga riset IDC Indonesia, pasar PC, termasuk komputer dan laptop, membaik pada semester pertama tahun ini dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Jika Pramuka Dihapus, Nilai Kenegarawanan Generasi Muda Bisa Terkikis

Menurut data IDC, pasar PC tumbuh 50 persen secara tahunan (year on year/yoy) pada paruh pertama 2021, di mana terdapat 2,06 juta unit yang masuk ke Indonesia pada periode tersebut.

Dari keseluruhan pertumbuhan, notebook menjadi pendorong terbesar dengan pangsa pasar 85 persen. Sementara pertumbuhan notebook di Indonesia sebesar 78 persen di sepanjang Januari hingga Juni tahun ini.

Asus Mini PC NUC 14 Pro, Konsumsi Daya Rendah tapi Respons Cepat

"Dengan penyebaran pandemi COVID-19 yang masih di luar kendali, cara kerja yang menggabungkan antara bekerja dari rumah dan dari kantor akan terus diterapkan oleh perusahaan-perusahaan di Indonesia. Inilah yang mendorong tingginya permintaan terhadap laptop dan komputer," kata analis pasar senior IDC Indonesia, Stallone Hangewa, Sabtu, 11 September 2021.

Kondisi pasar PC membaik dibandingkan semester pertama 2020 akibat pandemi. Kala itu, pengiriman perangkat ke Indonesia terkendala jumlah permintaan yang lebih tinggi dari prediksi, gangguan logistik dan pabrik di China juga tutup.

Kemendikbudristek Ngabuburit Bareng Insan Film di 10 Kampus, Rayakan Kreativitas Film Indonesia

Meskipun secara umum pasokan barang pada semester I 2021 membaik, namun vendor masih dihantui masalah yang mirip sehingga belum tentu bisa memenuhi permintaan dari segmen konsumen maupun komersial.

Sebagai informasi, permintaan perangkat PC yang besar juga datang dari sektor publik, khususnya untuk Chromebook, sesuai dengan rencana pemerintah mengalihkan pembelian komputer ke perangkat berbasis Chrome OS.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) meluncurkan program perakitan massal laptop pelajar. Jenisnya, yakni Chromebook dari Google.

Lantas, merek PC apa yang populer di Indonesia? Hangewa mencatat sejumlah brand atau merek perangkat PC yang populer di Indonesia sepanjang enam bulan pertama tahun ini. Asus bertahan di posisi teratas dengan pangsa pasar 25 persen. Performa mereka menonjol di segmen konsumen dan komersial.

Segmen komersial dipicu proyek pengadaan Chromebook untuk bidang pendidikan oleh pemerintah melalui Kemendikbudristek. Disusul Acer, yang juga berkat permintaan Chromebook di bidang pendidikan.

Lenovo berada di urutan ketiga, namun, berbeda dengan dua vendor sebelumnya, ia tidak memasukkan Chromebook pada semester pertama tahun ini. HP atau Hewlet Packard masuk peringkat empat, di mana mereka juga ikut serta dalam pengadaan perangkat Chromebook di bidang pendidikan.

Perangkat dari Dell Technologies berada di urutan kelima. Segmen konsumen mereka turun karena kekurangan pasokan, sementara performa segmen komersial cemerlang berkat Chromebook.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya