- apple.com
VIVA – Apple resmi menaikkan harga jual ponsel iPhone di Jepang, sebagai salah satu dampak inflasi dan nilai tukar Yen yang melemah. Raksasa teknologi Amerika Serikat (AS) itu menaikkan harga jual iPhone seperlima dari harga semula.
iPhone 13 yang paling murah di Jepang sekarang dijual seharga 117.800 Yen (Rp13 jutaan), dari yang semula 99.800 Yen (Rp11 jutaan). Apple tidak berkomentar atas isu kenaikan harga iPhone di Jepang. Ponsel iPhone merupakan gadget yang terpopuler di negeri Matahari Terbit.
Seperti dikutip dari situs Nikkei Asia, Jumat, 1 Juli 2022, nilai tukar Dolar AS terhadap Yen naik 18 persen. Selain iPhone, harga kebutuhan sehari-hari di Jepang juga turut naik, dampak dari pelemahan nilai tukar Yen. Selama bertahun-tahun, harga berbagai produk di Jepang cenderung stabil.
Apple merilis iPhone 13 pada tahun lalu yang terdiri dari empat model yaitu iPhone 13 reguler, iPhone 13 mini, iPhone 13 Pro dan iPhone 13 Pro Max. Akhir tahun lalu, mereka dikabarkan memangkas produksi iPhone 13 lantaran kekurangan pasokan chip dan minat masyarakat turun.
Sebelumnya, beredar kabar kalau Apple akan meluncurkan iPhone 14 dengan ukuran layar yang lebih besar dari biasanya, yakni 6,7 inchi. Dengan begitu, Apple akan membawa perubahan yang signifikan pada bagian layar dengan menghapus ukuran 5,4 inchi untuk seri iPhone Mini dan mengubahnya menjadi 6,7 inchi.
Layar seri iPhone 14 berukuran 6,7 inchi yang akan diluncurkan Apple tersebut akan diberi nama iPhone 14 Plus atau iPhone 14 Max. Rumornya, iPhone dengan layar berukuran 6,7 inchi akan memiliki spesifikasi yang mirip dengan iPhone 13 Pro.
Perbedaannya hanya terletak pada bagian kamera. Ponsel ini hanya akan disematkan dua kamera di bagian belakang. iPhone 14 Plus atau iPhone 14 Max ini juga akan memiliki spesifikasi yang persis sama dengan iPhone 14 dan hanya akan berbeda dari segi ukurannya saja.
Daftar Harga Pangan 23 April 2024: Daging Sapi hingga Telur Ayam Turun
Harga komoditas pangan mayoritas terpantau rata-rata mengalami penurunan.
