- Dok: Epson Indonesia
VIVA Tekno – Proses mencetak di kertas sudah lama menjadi kegiatan sehari-hari, baik di perkantoran maupun rumah. Meski upaya paperless terus digaungkan, namun kebutuhan akan hasil cetak printer masih terus ada hingga di masa depan.
Untuk bisa mencetak tulisan maupun gambar di atas kertas, printer membutuhkan tinta dan hasil yang didapatkan tergantung dari kualitasnya. Perusahaan Epson mengatakan, tinta yang berkualitas memiliki dua kategori yakni pigment dan dye-based.
Tinta pigment memiliki keunggulan tahan air, selain itu juga memiliki ketajaman warna dan tidak mudah untuk pudar, jenis tinta ini biasanya digunakan untuk mencetak dokumen penting, seperti mencetak ijazah atau sertifikat.
Tinta yang termasuk jenis pigment yaitu T7741 (M100/M200), tinta 005 (M1100/M1120/M2140/M3170/M15140), tinta hitam 001 (untuk L6260, L6270, L6290), tinta 008 (L15150, L15160, L15180).
Sedangkan, tinta dye-based biasanya digunakan untuk mencetak dokumen seperti surat, materi presentasi, tanda terima, dan foto. Contohnya seri 003 untuk L3210/L3250/L5290/L1120), tinta seri T664 untuk L1300/L300/L350/L565 dan tinta seri T673 untuk L1800/L805/L850.
Senior Manager Product Marketing Printer and Business Development PT Epson Indonesia, Syahrizal Aprianto memastikan bahwa tinta yang diproduksi adalah yang berkualitas dan sesuai dengan spesifikasi printer.
Pencetak Epson L3150 dengan sistem tangki tinta terintegrasi
- Dokumen Epson Indonesia
Untuk memastikan keasliannya, bisa melalui aplikasi Epson Genuine yang dapat diunduh melalui Play Store maupun App Store. Pengguna cukup melakukan scan barcode pada dus tinta.
“Jika produk tinta sudah pernah dilakukan scan sebanyak dua kali, maka akan muncul simbol kuning dan jika QR Code yang terdapat dalam dus terindetifikasi palsu, maka akan terdapat keterangan Consumables Palsu dan muncul simbol merah,” ujarnya melalui keterangan resmi, dikutip Senin 31 Oktober 2022.
Cara lain mengecek keaslian tinta Epson, kata Syahrizal yakni tinta yang diproduksi Epson akan memiliki kualitas kemasan atau dus yang bagus, berwarna terang, dan solid. Kemudian, dus tinta tersebut juga memiliki stiker hologram pada bagian samping atas dan bawah dari kemasan tinta botol.
“Kita semua harus waspada terhadap peredaran tinta palsu, karena saat ini diperkirakan sudah mencapai angka 30 persen,” jelasnya.
