Waduh, Smartphone Bisa Merusak Hubungan Suami Istri

Ilustrasi pasangan asyik dengan smartphone masing-masing.
Sumber :
  • VideoHive

VIVA Digital – Perdebatan tentang manfaat dan kerugian smartphone tidak pernah berakhir. Di satu sisi, smartphone menghubungkan orang dengan jarak jauh sementara di sisi lain menciptakan jarak antara orang lain yang tinggal bersama. 

Isuzu Pamer Teaser V-Cross Facelift, Meluncur Sebentar Lagi

Dilansir dari India Today, sebuah studi baru-baru ini dilakukan oleh produsen smartphone Vivo terhadap pasangan di India. Hasilnya sebesar 88 persen orang India yang menikah merasa penggunaan smartphone berlebihan bisa merusak hubungan. 

Vivo bekerja sama dengan CyberMedia Research (CMR) merilis studi ini dengan judul Impact of Smartphones on Spousal Relationships (Dampak Smartphone pada Hubungan Pasangan) pada Senin, 12 Desember 2022.

The Reasons Why Elon Musk Postpones India Visit

Ilustrasi pasangan bertengkar.

Photo :
  • U-Report

Untuk penelitian ini, perusahaan mencakup lebih dari 1.000 konsumen di Delhi, Kolkata, Mumbai, Chennai, Hyderabad, Bangalore, Ahmedabad, dan Pune. 

Aliando Sebut Prilly Latuconsina Mantan Terindah, Ada Penolakan Main Film Bareng?

Di Hyderabad, Bangalore, Ahmedabad, dan Pune, penelitian tersebut berfokus pada perubahan perilaku dan psikologis dalam hubungan pasangan suami-istri akibat penggunaan smartphone secara berlebihan.

Selama penelitian 67 persen parangan yang disurvei mengakui bahwa mereka kecanduan smartphone bahkan saat menghabiskan waktu bersama pasangan mereka. Sementara itu, 66 persen responden mengungkapkan hubungan mereka melemah akibat smartphone. 

Hampir 70 persen orang mengaku mereka kesal jika pasangan menyela ketika sedang menggunakan smartphone. Faktanya 69 persen pasangan mengungkapkan bahwa mereka tidak memperhatikan percakapan pasangannya.

Studi ini juga membeberkan bahwa 84 persen responden ingin menghabiskan lebih banyak waktu dengan pasangan mereka dan setuju pertemuan tatap muka lebih santai dan menghabiskan waktu bersama lebih sedikit. Namun mereka ingin berubah dari kebiasaan ini. 

88 persen partisipan setuju peningkatan penggunaan smartphone merusak hubungan dengan pasangan. Kemudian 90 persen orang ingin mencurahkan lebih banyak waktu luang untuk mengobrol dengan pasangan. 

Yogendra Sriramula selaku Head of Branch Strategy Vivo India mengatakan tak bisa dipungkiri bahwa peran smartphone di kehidupan modern sangat membantu. Tapi penggunaan yang berlebihan perlu diwaspadai. 

Ia menegaskan pentingnya menghabiskan waktu bersama orang sekitar yang dicintai karena baginya itu merupakan arti sesungguhnya dari waktu senggang. 

Sriramula menyebut tujuan dari penelitian ini yaitu untuk meningkatkan kesadaran terutama di kalangan pasangan suami istri guna menjaga hubungan yang sehat dengan orang yang dicintai sambil menuai manfaat dari teknologi. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya