- VIVAnews
VIVAnews - Gartner, lembaga riset teknologi informasi asal Amerika Serikat, memprediksi pasar PC (personal computer) di kawasan Asia Pasifik akan tumbuh sekitar 20,3 persen pada 2010. Pada akhir tahun nanti, PC yang dikapalkan ke Asia Pasifik diperkirakan menyentuh 114,6 juta unit.
Pertumbuhan di Indonesia pun tak berbeda jauh dengan Asia. Menurut Hidayat Tjokrodjojo, Ketua Yayasan Apkomindo, pertumbuhan PC dari tahun ke tahun di Indonesia diperkirakan mencapai 20 persen.
“Yang saya tahu, notebook yang tadinya sekitar 500 ribu sekarang sudah hampir 1,5 juta unit. Peningkatannya pesat, nyaris 200 persen,” kata Hidayat di sela Indonesia Cellular Show 2010, Jakarta Convention Center, Kamis 15 Juli 2010.
Sayang, Hidayat tak memiliki data statistik pengapalan PC secara detail. Menurut dia, desktop, netbook, notebook, dan tablet kini mempunyai fungsi yang berbeda-beda, sulit dikatakan sebagai komputer atau PC lagi.
“Pada dasarnya, komputer dipakai untuk keperluan administrasi. Dan, kini merambah di hampir semua industri. Sebagai contoh, masyarakat sekarang bisa pesan tiket pesawat secara online. Hal-hal seperti ini menyebabkan penambahan penggunaan komputer,” kata Hidayat.
Terkait potensi tablet PC di Tanah Air, Hidayat mengakui potensinya cukup besar. Namun, menurut dia, akan lebih besar lagi jika pemerintah bisa merampungkan megaproyek Palapa Ring.
“Kalau pemeinrtah sudah menyelesaikan Palapa Ring, seluruh Indonesia dapat menjangkau Internet, maka penjualan perangkat-perangkat mobile pasti akan meningkat, termasuk tablet PC,” ucap Hidayat. (art)