- Eat This
VIVA Tekno – Interval detak ke denyut (beat to beat interval/BBI) merupakan 'waktu' di antara setiap detak jantung manusia yang biasanya diukur dengan perangkat elektrokardiogram (EKG).
BBI adalah dasar untuk banyak analisis kesehatan dan indikasi kesehatan seperti stres, kantuk, pemulihan, fase tidur, dan lainnya.
Garmin mengklaim mengukur BBI dengan sangat akurat melalui sinyal photoplethysmograph atau PPG—metode yang digunakan untuk mengetahui kondisi sistem kardiovaskular dengan mengukur perubahan volume darah pada jaringan kulit.
Garmin Fenix 7x Pro.
- Garmin/VIVA
Dalam penerapannya, metode ini menggunakan sensor optik untuk menangkap sinyal elektrik yang berasal dari sumber cahaya yang terpantul karena perubahan aliran darah selama jantung bekerja.
Alat canggih ini menggunakan teknologi sensor smartwatch atau jam tangan pintar Garmin untuk mengumpulkan data variabilitas detak jantung (HRV).
"Kami percaya BBI adalah biometrik penting terhadap data dan analisis tingkat lanjut, khususnya HRV, yang bisa membantu peneliti dan perusahaan asuransi untuk lebih memahami kesehatan pengguna secara keseluruhan," ujar Scott Burgett, Senior Director of Garmin Health Engineering, seperti dikutip dari situs resmi Garmin, Minggu, 3 Desember 2023.
Dengan data biosensor yang sangat akurat, Garmin mendorong perubahan pesat dalam industri kesehatan serta terapi digital. Selain itu, daya tahan baterainya bisa bertahan hingga satu minggu tanpa perlu mengisi daya—tergantung pada jam tangan pintar yang digunakan.
Jörn Watzke dan Scott Burgett dari Garmin.
- Dok. Garmin
Sebagai informasi, produsen smartwatch yang berkantor pusat di Kansas, Amerika Serikat (AS) tersebut baru-baru ini menggelar Garmin Health Awards 2023—penghargaan bagi solusi perawatan kesehatan dan kebugaran mutakhir yang membantu meningkatkan hasil bagi bisnis, pasien, dan kesehatan masyarakat.
"Dengan bangga memberikan pengakuan pada beragam solusi kesehatan dan kebugaran yang luar biasa tahun ini. Sungguh menginspirasi dan memotivasi melihat inovasi tingkat tinggi yang dihadirkan," ungkap Jörn Watzke, Garmin Health Senior Director of Global B2B Sales.
