- REUTERS/Stefanie Loos
VIVA.co.id - Jam tangan pintar Apple Watch telah menjadi perbicangan hangat sejak sebelum perangkat sandang (wearable) itu diluncurkan.
Begitu dibuka pemesanan, antrean langsung membludak di beberapa lokasi pemesanan.
Bahkan laporan salah satu perusahaan analisis menyebutkan, dalam hari pertama pembukaan pemesanan pada 10 April 2015, pemesanan Apple Watch hampir menembus sejuta unit. Itu untuk di pasar Amerika Serikat saja.
Empat hari kemudian, analis perusahaan KGI Securities memperkirakan pemesanan Apple Watch secara global mencapai 2,3 juta unit. Tampaknya Apple Watch sudah menjadi produk pujaan baru.
Dilansir dari situs iFixit, Jumat, 24 April 2015, perusahaan tersebut mencoba membedah 'dalaman' perangkat sandang pertama Apple tersebut.
Pembedahan dilakukan iFixit diawali dengan melepas bagian sabuk jam dengan menekan tombol di bagian dalam belakang Apple Watch.
Kemudian beranjak ke membedah layar. Saat layar dibuka, di baliknya terdapat ruang untuk baterai, Taptic Engine dan terlihat bagian Digital Crown.
Fitur ini merupakan tombol putar yang ada di samping layar Apple Watch. Tampaknya, Apple ingin cara interaksi yang baru di jam tangan pintar ini.
Penempatan tombol putar itu merupakan inovasi baru pada produk jam tangan pintar. Daripada memaksa pengguna menggunakan antarmuka layar sentuh jam tangan yang sangat kecil, Apple memberikan cara baru dengan Digital Crown. Tombol itu membantu pengguna untuk memainkan layar layaknya pada ponsel pintar iPhone.
Terletak di bagian dalam, berdekatan dengan chip prosesor, adalah Taptic Engine yang mampu memberikan umpan balik sentuhan bagi penggunanya.
Kemudian situs tersebut membandingkan bagian dalam Apple Watch dengan jam mekanik klasik buatan 1890.
Untuk jeroan Apple Watch, Apple menciptakan prosesor S1 System in Package (SiP). Pada sistem proseor ini, Apple merangkaikan sejumlah subsistem dalam satu modul yang didapatkan dalam sebuah desain untuk melindungi chip dari kerusakan maupun sayatan.
Speaker pada Apple Watch dilengkapi dengan pelindung cincin O yang tahan terhadap air.
Pelindung ini akan membantu melindungi dari air. Tapi jika ada perubahan suhu yang cepat akan menyebabkan logam mengecil atau membesar. Perubahan suhu yang cepat itu juga bisa membahayakan integritas segel tersebut.
Mulai Hari Ini, Prabowo Subianto Bakal Dikawal Paspampres
Komisi Pemilihan Umum (KPU) resmi menetapkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029.
