Qualcomm Mantap ke Pasar IoT dengan Snapdragon Wear 1100

Qualcomm siap memasuki pasar internet of things dengan Snapdragon Wear 1100.
Sumber :
  • Qualcomm

VIVA.co.id – Persaingan di pasar chip smartphone yang mulai ketat membuat Qualcomm harus melebarkan sayap. Di ajang Computex, produsen chip itu memperkenalkan Snapdragon Wear terbaru, prosesor khusus untuk perangkat wearable.

Chip Snapdragon Wear 1100 itu, dikatakan pihak Qualcomm, bisa digunakan untuk perangkat yang lebih luas, seperti jam tangan pintar untuk anak atau orang tua. Bisa juga untuk fitness tracker, headset pintar, dan aksesori wearable lainnya.

"Snapdragon Wear 1100 akan ditarget untuk bisa digunakan di perangkat wearable, atau perangkat yang didesain untuk keperluan tertentu. Produk seperti ini bisa mengerjakan dua sampai lima fungsi dengan baik, dan bisa dioperasikan dengan software seperti Linux," ujar Pankaj Kedia, senior director and business lead of smart wearables di Qualcomm, seperti dikutip dari Venture Beat, Selasa, 31 Mei 2016.

Dikatakan Kedia, untuk mengoperasikan chip ini membutuhkan energi yang sangat rendah, integrasi yang tinggi, perangkat berukuran kecil, serta koneksi yang baik. Ini merupakan upaya besar Qualcomm untuk masuk ke pasar chip Internet of Things (IoT), atau membuat semua objek serba pintar, termasuk smart bodies, smart homes, dan smart cities.

"IoT merupakan pasar yang cukup besar bagi kita. Banyak hal yang bisa kita gali di industri ini," papar Kedia.

Langkah Qualcomm untuk masuk ke bisnis chip wearable sejatinya sudah dimulai sejak 2014. Bahkan awal bulan lalu, Qualcomm mengklaim chip Snapdragon Wear telah digunakan oleh 100 produk wearable.

Mereka juga mengklaim telah menguasai 80 persen pangsa pasar perangkat wearable berbasis Android. Sebelumnya, Qualcomm juga sudah memiliki chip wearable dengan tipe Snapdragon Wear 2100 yang diluncurkan tiga bulan lalu.

Kelebihan Snapdragon Wear 1100 adalah dilengkapi dengan modem Cat 1 dan mendukung layanan suara, koneksi wifi, dan bluetooth. Chip ini juga menggabungkan mesin pelacak lokasi Qualcomm iZat untuk multi-GNSS, pelacakan melalui cell-ID, dan mendukung aplikasi monitoring lainnya. Snapdragon Wear 1100 juga terintegrasi dengan mesin perangkat cryptographic, HW random number generator, dan TrustZone.

Klasemen MotoGP 2024: Menang di Jerez, Pecco Bagnaia Ancam Posisi Jorge Martin
Qualcomm siap memasuki pasar internet of things dengan Snapdragon Wear 1100.

Qualcomm akan Luncurkan Chipset Wearables Terbaru

Qualcomm membocorkan chipset wearable terbarunya segera hadir. Beberapa rumor mengatakan Qualcomm akan meluncurkan Snapdragon Wear 5100 dan Wear 5100+ SoC.

img_title
VIVA.co.id
14 Juli 2022