SAP Ciptakan Cloud untuk Ekonomi Digital

SAP Cloud.
Sumber :
  • Viva.co.id/Avra Augesty

VIVA.co.id – Perangkat lunak aplikasi enterprise, SAP SE, meluncurkan roadmap dan perangkat terbarunya, sebuah machine learning bernama SAP S/4HANA® Cloud 1705. Perangkat ini ditujukan untuk membantu pelanggan dalam mengatasi tantangan yang dihadapi oleh sebuah perusahaan, seiring dengan zaman ledakan data saat ini.

Malaysia Jadi Batu Loncatan

Dalam perkembangannya, Cloud 1705 menyajikan tiga panduan untuk melakukan navigasi hutan data, yaitu aplikasi analitik dengan akses berbasis cloud ke semua sumber data, kecerdasan kolaboratif untuk membantu perusahaan memahami dan bereaksi terhadap perubahan lingkungan kerja, dan asisten untuk menghilangkan penatnya tugas.

Ketua Dewan Pengawas di SAP SE, Hasso Plattner mengatakan, machine learning di SAP S/4HANA® Cloud akan membuat perusahaan menjadi lebih cerdas dalam mengelola data. Kemampuan machine learning bawaannya menawarkan analisis prediktif untuk meningkatkan efisiensi pengguna akhir, pencocokan faktur otomatis dan lain sebagainya.

Kedaulatan Data Dorong Adopsi Multicloud

"SAP S/4HANA Cloud adalah perangkat lunak perencanaan sumber daya enterprise cerdas dari SAP, dengan penggabungan antara analisis kontekstual, kemampuan asisten digital, machine learning dan pengalaman pengguna SAP Fiori," kata Hasso di Jakarta, Jumat 2 Juni 2017.

Hasso menyebutkan beberapa pembaharuan dilakukan di SAP S/4HANA Cloud 1705. Pembaharuan tersebut meliputi akselerasi kemampuan keuangan yang signifikan untuk perusahaan besar, termasuk konsolidasi keuangan berdasarkan undang-undang; SAP S/4HANA Cloud for Finance untuk integrasi kredit; dan integrasi pembayaran digital SAP.

5 Manfaat GameQoo untuk Gen Z dan Milenial, Enggak Cuma Jago 'Yes or No'

"Selain itu, ada pula peluncuran proses end-to-end inovatif untuk manufaktur, memberikan transparansi mengenai dampak finansial, manajemen persediaan dan manajemen pemasok yang memungkinkan manufaktur berbasis permintaan. Aplikasi mobile SAP Project Companion ini juga memfasilitasi kolaborasi dalam tindakan sehari-hari, sehingga mampu menawarkan wawasan cepat melalui push notifications," paparnya.

Ia menambahkan ketersediaan integrasi tambahan untuk sistem pihak ketiga juga telah diperbaharui, termasuk menciptakan pesanan penjualan untuk otomasi tenaga penjualan.

Amazon Web Services (AWS).

AWS dan Telkomsel Usung Program 'Terampil di Awan'

Indonesia perlu meningkatkan persentase tenaga kerja sektor teknologi informasi dan komunikasi hingga 7,3 persen. Telkomsel dan AWS mengusung program 'Terampil di Awan'.

img_title
VIVA.co.id
19 Oktober 2023