Grab dapat Kucuran Dana Rp14,2 Triliun, Siap 'Gempur' Indonesia

Pengemudi Grab Car.
Sumber :
  • Instagram/@grabid

VIVA – Perusahaan aplikasi berbasis transportasi, Grab, lagi-lagi mendapat suntikan dana segar sebesar US$1 miliar atau Rp14,24 triliun dari sejumlah perusahaan investasi global.

Jelang Hari Raya Idul Fitri, Pasokan dan Harga Pangan di Bali Masih Aman

Kepala Eksekutif Grab, Anthony Tan mengatakan, investor yang menginvestasikan duit di perusahaannya antara lain Microsoft, Co-founder Vulcan Capital Paul Allen, Macquarie Capital, Lightspeed Venture Partners, OppenheimerFunds, dan China Ping An Capital.

Pada Juni lalu, seperti dikutip Reuters, Kamis, 2 Agustus 2018, Grab dikucuri uang oleh raksasa otomotif Jepang, Toyota Motor Corp., juga dengan nilai yang sama, US$1 miliar.

Thailand Passes Bill to Legalize Same-sex Marriage

Dengan demikian, Tan berencana untuk menggunakan sebagian besar dari dana tersebut untuk berinvestasi di Indonesia, yang merupakan pangsa pasar terbesar di Asia Tenggara, di mana Gojek bermarkas besar.

"Dana segar ini akan kami pergunakan untuk memperluas layanan offline-ke-online di Asia Tenggara. Salah satunya di Indonesia," kata Tan.

SMI Dapat Kontrak Penugasan Pemerintah Rp 825 Miliar, Siapkan Proyek Pembangunan di IKN

Meski didera sejumlah masalah di Singapura, Malaysia dan Filipina lantaran dituding memonopoli pasar bisnis transportasi, khususnya online, akibat akuisisi Uber akhir Maret kemarin, namun pesaing Gojek di Asia Tenggara itu masih dipercaya investor mendapatkan dana segar.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto di Indonesia-Singapore Business Forum 2024

Menko Airlangga Undang Pengusaha Singapura Kembangkan Bisnis di RI Lewat ISBF 2024

Forum diskusi Indonesia-Singapore Business Forum (ISBF) 2024 antara para eksekutif perusahaan Singapura dengan menteri dan sejumlah pejabat tinggi Indonesia digelar.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024